Barabai, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) memperbaiki beberapa titik drainase langganan Banjir di Kota Barabai.

Bupati H Abdul Latif saat mengontrol proses pembangunan Rabu (27/9) di Barabai menyampaikan ada empat titik perbaikan drainase yang di rehab pada tahun anggaran 2017 dan secara bertahap tahun-tahun berikutnya untuk lokasi-lokasi yang lain.

"Fokus kita sekarang adalah perbaikan di titik-titik jalan yang menjadi langganan banjir seperti di jalan Keramat Manjang, Bulau, depan Pasar Garuda dan depan Balai Rakyat Barabai," katanya.

Menurut Latif pihaknya akan selalu mengontrol proses pengerjaan yang dilakukan oleh para kontraktor agar hasilnya sesuai dengan harapan.

"Kita serius menangani ini karena kemanfaatannya untuk orang banyak dan masyarakat Barabai, kalau proses pengerjaannya tidak sesuai dengan spesifikasi tidak hanya Pemerintah yang rugi, masyarakatpun juga rugi," katanya.

Jika setiap tahun banjir menurutnya akan mematikan perekonomian dan dampaknya merugikan semuanya akibat saluran air dan drainase yang tidak lancar ataupun tertumpuk sampah.

"Kita harapkan dengan selesainya pembangunan saluran drainase ini maka akan dapat mencegah banjir atau akan memepercepat turunnya air ke sungai karena drainase-drainase yang ada di kota barabai ini semua kita hubungkan ke sungai," katanya.

Bupati juga memohonkan maaf atas terganggu dan macetnya jalan di seputaran kota Barabai dan halaman-halaman ruko serta halaman rumah warga untuk sementara memakai jembatan papan dan tumpukan material akibat pembangunan itu.

"Namun kita sudah menginstruksikan kepada kontraktor untuk bekerja cepat namun hasilnya memuaskan dan kami juga meminta kepada warga untuk tidak lagi membuang sampah pada saluran-saluran drainase tersebut agar ketika air pasang musim hujan nanti tidak mampet," katanya.

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Muhammad Taufikurrahman


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017