Kotabaru (Antaranews Kalsel) - Komando Distrik Militer 1004/ Kotabaru, Kalimantan Selatan, membantu masyarakat di daerah perbatasan Kabupaten Kotabaru dengan Kabupaten Paser, Kalimantan Timur membuka lahan seluas 500 hektare.


"Rencananya pembukaan lahan 500 hektare tersebut dilakukan awal 2018. Lahan seluas itu akan digunakan untuk menanam jagung oleh petani setempat," kata Komandan Kodim 1004/Kotabaru Letkol Arh Samujiyo di Kotabaru, Selasa.

Para petani di Sengayam, lanjut Dandim, meminta agar Kodim Kotabaru membantu membukakan lahan yang saat ini masih sebegai lahan tidur, yang masih ditumbuhi semak belukar untuk menjadi lahan produktif dengan ditanami jagung.

Mewujudkan keinginan petani, Kodim Kotabaru akan bekerja sama dengan pihak ketiga atau perusahaan untuk menyiapkan sarana dan prasarana, seperti alat mesin pertanian, traktor, khususnya untuk membuka lahan.

"Kerja sama dengan pihak ketiga ini sudah ada, bahkan kita tinggal menunggu waktunya tiba (musim menanam)," terangnya.

Dandim mengharapkan para petani di Kotabaru, khususnya mereka yang memiliki lahan tidur untuk segera membuka lahan mereka menjadi lahan produktif.

"Sebenarnya, kita ini bisa makmur tidak kurang bahan pangan, apabila semua lahan-lahan yang masih berupa semak belukar ini kita tanami tanaman pangan, sayang kalau dibiarkan hanya ditumbuhi semak belukar," tambah dandim.

Selain membantu petani di Sengayam, Kodim kotabaru juga telah berhasil membuka lahan seluas 100 hektare di Sungup, Kecamatan Pulaulaut Tengah, ditanami jagung.

"Alhamdulillah, hasilnya cukup baik, setiap hektare bisa menghasilkan jagung sekitar 6,7 ton," tuturnya.

Tahun depan, kata Dandim, Kodim akan memperluas tanam jagung di lokasi yang sama dengan menggandeng perusahaan PT Sebuku Iron Lateritik Ores (SILO).

Selain menanam jagung,Kodim 1004 Kotabaru periode 2017 membuka lahan persawahan baru seluas 175 hektare, untuk mendukung program swasembada pangan nasional.

Perluasan cetak sawah baru tersebut lokasinya di Bakau, Kecamatan Pamukan Utara, dan Sungai Bali, Kecamatan Pulau Sebuku. Diharapkan sawah yang baru dibuka tersebut mampu menghasilkan sekitar 6 per hektare, sehingga dengan luasan 175 hektare mampu menghasilkan gabah sekitar 1.050 ton.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017