Barabai, (AntaraNews Kalsel) - Sebelum berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X Kalimantan Selatan di Tanjung, atlet-atlet dari Kabupaten hulu Sungai Tengah (HST) akan di tes urine.
Hal tersebut merupakan permintaan Bupati HST H Abdul Latif saat meminta laporan kesiapan dan bersilaturahmi dengan Pengurus KONI, Ketua cabang Olahraga, atlet, pelatih dan official yang bertempat di Pendopo Bupati HST Minggu (19/9).
"Tes urine ini bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan serta tetap menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas dalam bidang olahraga," tegas Bupati.
Dia juga meminta tidak hanya atlet yang di tes urine tetapi juga para pelatih, official bahkan para panitia kontingen dan pengurus KONI yang mendampingi.
"Kami hanya berharap prestasi kita meningkat daripada tahun sebelumnya dan target medali emas yang sudah ditentukan bisa terpenuhi apalagi melebihi target justru lebih bagus lagi," katanya.
Dia meminta KONI untuk selalu mengevaluasi dan mengecek hasil pemusatan latihan para atlet agar ketika bertanding nanti mereka benar-benar telah siap.
"Kami juga sudah menyiapkan tambahan bonus bagi atlet yang berprestasi dengan membawa pulang medali dan membawa prestasi untuk Banua yang jumlahnya insyallah tidak kalah dengan daerah tetangga dan daerah lain," katanya.
Dia juga meminta agar para Pelatih dan atlet tidak melakukan deal-deal kemenangan dengan Kabupaten lain karena tergiur dengan iming-iming uang ataupun yang lainya.
"Mari kita junjung tinggi sportivitas dan berlaga sesuai aturan, karena Pemerintah Daerah juga akan mengapresiasi seluruh usaha para atlet jika mereka benar-benar serius dan berprestasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017