Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Presiden Joko Widodo menyumbang hewan kurban yakni satu api seberat 1,1 ton bagi masyarakat Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yang akan disembelih sehari setelah Idul Adha 1438 Hijriah.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel Suparmi di Banjarbaru, Kamis, mengatakan, sapi jenis Limousin jantan berusia sekitar 3 tahun itu dibeli langsung oleh sekretaris presiden.

"Mereka datang langsung dan memilih sapinya. Kami hanya mengarahkan lokasi peternak dan seluruh biaya termasuk penyembelian serta transportasi dibayar sekretaris presiden," ujarnya.

Ia mengatakan, sapi kurban bantuan kepala negara itu diserahkan kepada pengelola Masjid Jami Banjarmasin yang akan menyelenggarakan penyembelihan sekaligus membagikan ke masyarakat.

"Kamis siang ini, sapinya diserahkan kepada pengelola Masjid Jami dan teknis penyembelihan maupun pembagian kepada masyarakat diserahkan kepada panitia masjid," ungkapnya.

Dijelaskannya, sebelumnya ada tiga sapi sejenis yang ditawarkan dengan bobot berbeda yakni 900 kilogram, 1 ton atau 1.000 kilogram dan yang paling besar seberat 1,1 ton.

Disebutkan, pilihan akhirnya jatuh pada sapi yang bobotnya paling berat sehingga diminta untuk dipelihara oleh peternak di Jalan Kurnia Banjarbaru selama 1,5 bulan sebelumnya.

"Sapi yang dipilih paling besar dan paling berat, mungkin jika ada yang lebih besar lagi, sapi itu yang dipilih sehingga dagingnya bisa lebih banyak dibagikan kepada masyarakat," ungkapnya.

Menurut dia, pihaknya sudah memeriksa kesehatan sapi warna coklat berbobot di atas 1.000 kilogram itu dan kondisi kesehatan maupun fisiknya baik sehingga layak disembelih.

"Kami sudah mengecek kesehatan sapinya melalui laboratoriun dan hasilnya sudah memenuhi syarat baik kesehatan maupun kelayakan dijadikan hewan kurban," ucapnya.

Pimpinan CV Putra Mandiri Saifudin yang dipercaya memelihara sapi kurban bantuan Presiden mengaku bangga karena sudah dua tahun dipercaya untuk menggemukkan sapi tersebut.

"Kami bangga apalagi sudah berhasil menggemukan sapi menjadi 1,1 ton. Sebelumnya saat baru datang bobot sapi 950 kilogram," kata peternak Jalan Kurnia Landasan Ulin Banjarbaru itu.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017