Martapura, (Antaranews Kalsel) Sejumlah anggota Bhayangkari cabang Polres Banjar, Kalimantan Selatan, mengenakan pakaian adat nusantara saat mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-72 di halaman Mapolres Banjar, Kamis.
    
Kepala Kepolisian Resor Banjar AKBP Takdir Mattanete di Martapura, Kamis mengatakan, pakaian adat yang dipakai ibu-ibu Bhayangkari menunjukkan rasa cinta tanah air di hari kemerdekaan bagi bangsa Indonesia itu.
     
"Kami mengapresiasi ibu-ibu anggota Bhayangkari yang mengenakan pakaian adat nusantara. Ini menunjukkan rasa cinta tanah air sekaligus keberagaman suku dan adat istiadat di Indonesia tetapi tetap satu kesatuan," ujarnya.
     
Sejumlah ibu-ibu Bhayangkari yang biasanya mengenakan seragam merah muda, nampak berbeda mengenakan pakaian adat nusantara termasuk Ketua Bhayangkari cabang Polres Banjar Misli Herina Takdir Mattanete.
     
Menurut kapolres yang menjadi inspektur upacara pada peringatan HUT RI itu, pihaknya sengaja menampilkan keunikan peserta upacara termasuk melibatkan anggota Polisi Keamanan Sekolah (PKS) binaan Satuan Binmas.
     
Kapolres berharap generasi penerus bangsa terus berjuang menumbuhkan jiwa nasionalisme dan memupuk rasa persatuan dan kesatuan sehingga bisa mewujudkan kerukunan bangsa dalam sebuah keberagaman.
     
"Bagi seluruh anggota Polri, saya meminta bekerja sungguh-sungguh dan mengawal tujuh pesan Kapolri mengantisipasi kerawanan, meningkatkan soliditas dan menjaga profesionalisme dan mendukung agenda pemerintah," pesannya.
     
Peringatan HUT RI ke-72 di halaman mapolres juga diiringi pelepasan anggota Polri yang mengakhiri pengabdian dan uniknya mereka dilepas menggunakan becak dipimpin langsung Kapolres Banjar sehingga menimbulkan keharuan.
     
Usai upacara, kapolres menyerahkan penghargaan kepada personel yang telah berhasil mengungkap kasus kejahatan pencurian dengan pemberatan di sebuah komplek perumahan mewah dengan kerugian miliaran rupiah. 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017