Amuntai, (Antaranews.Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan melalui Dinas Kesehatan mempersiapkan pelakasanaan Imunisasi Rubella yang dimulai 2018.


"Saat ini kita masih tahapan sosialisasi dulu karena untuk Kalsel pelaksanaan Imunisasi Rubella dimulai 2018," ujar Kasi pengamatan dan Pencegahan Penyakit (P2P) Irham di Amuntai Selasa.

Irham mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus melaksanakan Imunisasi campak kesekolah-sekolah dasar seiring Bulan Imunisasi nasional.

Ia mengatakan, setiap tahun dilaksanakan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yakni pada Agustus dan Nopember.

"Agustus kita berikan suntikan imunisasi Campak untuk siswa kelas 1 sekolah dasar nanti di Nopember dilanjutkan pemberian Imunisasi Difteri Tetanus bagi siswa kelas 1 dan 2," terangnya.

Kegiatan Imunisasi dilaksanakan petugas puskesmas masing-masing kecamatan bekerja sama dengan Tim UKS dan dewan guru sebagai mitra kerja dalam pelaksanaan program BIAS.

Program BIAS dilaksanakan sebagai Imunisasi lanjutan dari pemberian imunisasi pada anak ketika bayi dulu. Berdasarkan hasil penelitian, tingkat kekebalan anak menurun seiring bertambah usia sehingga perlu diberi Imunisasi lanjutan pada kegiatan BIAS.

"Tahun ini ada sedikit perubahan jadwal pemberian Imunisasi Dt, jika tahun sebelumnya jenis imunisasi ini diberikan pada siswa kelas 3, namun ditunda hingga mereka kelas 5 karena tingkat kekebalan anak kelas 3 hingga kelas 4 sekolah dasar masih cukup baik," terang Irham.

Ia mengatakan, Program BIAS merupakan investasi bagi mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang produktif dilingkungan lembaga pendidikan yang sehat sehingga siswa dapat belajar dan berprestasi.

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Eddy Abdillah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017