Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kapolda Kalimantan Selatan Brigjen Pol Rachmat Mulyana memperingatkan para Kepala Satuan Reserse Narkoba di seluruh jajaran Polres untuk bisa mengungkap peredaran obat zenith selain narkoba.
"Saya sudah perintahkan Direktorat Reserse Narkoba dan seluruh jajaran Polres untuk terus bisa mengungkap kasus Zenith," kata Rachmat di Banjarmasin, Kamis.
Kapolda pun mengaku akan melakukan evaluasi dalam satu bulan ke depan terkait kinerja jajaran Ditresnarkoba dan Satresnarkoba di seluruh Polres.
"Jangan sampai saya menerima informasi dari masyarakat bahwa di satu wilayah marak peredaran Zenith atau narkotika lainnya, sedangkan kepolisian setempat tidak ada pengungkapannya," ucap Kapolda.
Disinggung apakah ada gudang atau home industri pembuatan Zenith di daerah Kalsel, Kapolda menduga kemungkinan ada distributor besarnya.
"Kalau pabrik pembuatan mungkin tidak ada, tapi kami menduga kemungkinan ada bandar besarnya yang mendistribusikan Zenith dari Pulau Jawa ke Kalsel," beber Rachmat.
Kapolda pun turut mengingatkan aparat di wilayah pelabuhan untuk benar-benar sigap menutup semua celah kemungkinan masuknya Narkoba.
"Saya sudah tekankan kepada Kapolsek Pelabuhan untuk lebih meningkatkan koordinasi dengan seluruh stake holder terkait menutup akses peredaran Zenith dan Narkoba melalui jalur pelabuhan," tutur orang nomor satu di lingkungan Polda Kalsel itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Saya sudah perintahkan Direktorat Reserse Narkoba dan seluruh jajaran Polres untuk terus bisa mengungkap kasus Zenith," kata Rachmat di Banjarmasin, Kamis.
Kapolda pun mengaku akan melakukan evaluasi dalam satu bulan ke depan terkait kinerja jajaran Ditresnarkoba dan Satresnarkoba di seluruh Polres.
"Jangan sampai saya menerima informasi dari masyarakat bahwa di satu wilayah marak peredaran Zenith atau narkotika lainnya, sedangkan kepolisian setempat tidak ada pengungkapannya," ucap Kapolda.
Disinggung apakah ada gudang atau home industri pembuatan Zenith di daerah Kalsel, Kapolda menduga kemungkinan ada distributor besarnya.
"Kalau pabrik pembuatan mungkin tidak ada, tapi kami menduga kemungkinan ada bandar besarnya yang mendistribusikan Zenith dari Pulau Jawa ke Kalsel," beber Rachmat.
Kapolda pun turut mengingatkan aparat di wilayah pelabuhan untuk benar-benar sigap menutup semua celah kemungkinan masuknya Narkoba.
"Saya sudah tekankan kepada Kapolsek Pelabuhan untuk lebih meningkatkan koordinasi dengan seluruh stake holder terkait menutup akses peredaran Zenith dan Narkoba melalui jalur pelabuhan," tutur orang nomor satu di lingkungan Polda Kalsel itu.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017