Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan Anang Syakhfiani mengatakan akan membantu lulusan pondok pesantren yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri atau Timur Tengah sebagai dukungan pemda untuk peningkatan sumber daya manusia.

"Pemerintah daerah akan menyiapkan dana bagi lulusan pondok pesantren agar dapat bersekolah secara gratis ke Timur Tengah, seperti ke Mesir, Yaman maupun Madinah," ujar Anang, di Tanjung, Senin.

Baginya bantuan pendidikan agama merupakan prioritas sebagaimana visi misi Tabalong yang mengedepankan agamis termasuk mengajak semua pihak untuk bergotong royong membesarkan pesantren di `Bumi Sarabakawa` ini.

Menurut Anang melalui pendidikan di pondok pesantren akan melahirkan dua generasi yang pintar dan berpengetahuan agama.

"Saya yakin bila pendidikan ponpes tercapai maka tindakan tidak terpuji seperti korupsi dan perilaku merusak lainnya tidak akan terjadi," kata Anang pula.

Selain bantuan beasiswa ke Timur Tengah Pemkab Tabalong juga menyiapkan bantuan lainnya, seperti bantuan bagi para pelajar umum maupun bagi para santri lulusan ponpes yang ingin belajar ke Tiongkok atau ke Fakultas Kedokteran hingga kuliah di ITB Bogor.

Program beasiswa itu mendapat dukungan PT Adaro Indonesia dan mitra kerjanya melalui dana CSR 2017, di antaranya Beasiswa Utusan Daerah (BUD) ke IPB bagi 15 orang mahasiswa.

Adapula bantuan beasiswa S1 (umum) untuk 50 orang, BUD UPN Veteran (S1 Pertambangan) dua orang, Kedokteran Umum/Gigi 30 orang hingga tahfiz sebanyak lima orang.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017