Tanjung (Antaranews Kalsel) - Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, memandang perlu menambah sarana dan prasarana pendukung Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) agar masyarakat perdesaan bisa menikmati siaran TV Tabalong.
Hal itu mengingat siaran TV Tabalong, salah satu LPPL milik pemkab setempat, belum sepenuhnya diakses masyarakat di Bumi Saraba Kawa ini, kata anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Tabalong Jurni di Tanjung, Rabu.
"Kami ingin siaran TV Tabalong bisa dinikmati masyarakat luas dan berbagai kegiatan pemerintah daerah bisa diakses hingga tingkat desa," ucapnya dalam rapat koordinasi dewan dengan satuan organisasi perangkat daerah (SOPD), salah satunya Bagian Humas Sekretariat Daerah Tabalong.
Selain itu, katanya lagi, isi penyiaran televisi milik Pemkab Tabalong itu lebih variatif, artinya tidak hanya menyebarluaskan kegiatan seremonial kepala daerah atau pejabat tertentu, tetapi berbagai informasi menarik, termasuk kritikan dari berbagai sektor.
"Silakan TV Tabalong memberitakan berbagai kegiatan di dewan maupun pemerintah daerah. Namun, jangan hanya mengangkat yang baik-baiknya, tetapi perlu menyajikan berita yang bersifat kritikan ataupun koreksi," kata anggota Komisi I DPRD Kabupaten Tabalong Sumiati.
Sebelumnya, dewan bersama eksekutif juga telah melakukan fit and proper test calon anggota Dewan Pengawas LPPL Kabupaten Tabalong.
Kepala Bidang Pengeloloaan Informasi, Saluran, dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Tabalong Gusti Judid Ihsan Permana mengatakan bahwa hasil seleksi dewan pengawas akan segera diumumkan setelah tanda tangan resmi panitia seleksi.
"Kami memerlukan dua orang dewan pengawas untuk Lembaga Penyiaran Publik Lokal. Terkait dengan akses siaran TV Tabalong, perlu menyiapkan reserver parabola di tiap desa," kata Judid.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Hal itu mengingat siaran TV Tabalong, salah satu LPPL milik pemkab setempat, belum sepenuhnya diakses masyarakat di Bumi Saraba Kawa ini, kata anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Tabalong Jurni di Tanjung, Rabu.
"Kami ingin siaran TV Tabalong bisa dinikmati masyarakat luas dan berbagai kegiatan pemerintah daerah bisa diakses hingga tingkat desa," ucapnya dalam rapat koordinasi dewan dengan satuan organisasi perangkat daerah (SOPD), salah satunya Bagian Humas Sekretariat Daerah Tabalong.
Selain itu, katanya lagi, isi penyiaran televisi milik Pemkab Tabalong itu lebih variatif, artinya tidak hanya menyebarluaskan kegiatan seremonial kepala daerah atau pejabat tertentu, tetapi berbagai informasi menarik, termasuk kritikan dari berbagai sektor.
"Silakan TV Tabalong memberitakan berbagai kegiatan di dewan maupun pemerintah daerah. Namun, jangan hanya mengangkat yang baik-baiknya, tetapi perlu menyajikan berita yang bersifat kritikan ataupun koreksi," kata anggota Komisi I DPRD Kabupaten Tabalong Sumiati.
Sebelumnya, dewan bersama eksekutif juga telah melakukan fit and proper test calon anggota Dewan Pengawas LPPL Kabupaten Tabalong.
Kepala Bidang Pengeloloaan Informasi, Saluran, dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Tabalong Gusti Judid Ihsan Permana mengatakan bahwa hasil seleksi dewan pengawas akan segera diumumkan setelah tanda tangan resmi panitia seleksi.
"Kami memerlukan dua orang dewan pengawas untuk Lembaga Penyiaran Publik Lokal. Terkait dengan akses siaran TV Tabalong, perlu menyiapkan reserver parabola di tiap desa," kata Judid.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017