Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Jalan Trans Kalimantan Selatan - Kalimantan Timur 80 persen mulus sehingga perjalanan masyarakat saat arus mudik maupun arus balik pada Lebaran Idul Fitri 1438 hijriah relatif lancar.

Salah seorang warga Banjarmasin yang baru mudik dari Balikpapan Kalimantan Timur, Fadhlan Rosidi di Banjarmasin, Jumat, mengatakan hampir seluruh jalan dari Banjarmasin hingga Balikpapan, mulus karena hampir seluruh badan jalan telah dicor semen.

"Perjalanan darat yang kami lalui bersama keluarga, relatif sangat mulus, seluruh ruas jalan mulai dari perbatasan Kalimantan Selatan - Kalimantan Timur, semuanya dicor semen, kalau masih ada yang belum dicor, sangat sedikit, hampir tidak berpengaruh," katanya.

Justru saat masuk Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, terdapat beberapa ruas jalan yang berlubang, sehingga sebagian jalan ditutup karena sedang dalam perbaikan, namun jalan jalan alternatif satu arah, kondisinya lumayan bagus, sehingga tidak terlalu mengganggu perjalanan.

Kondisi tersebut, tambah dia, berbeda dibanding kondisi jalan saat arus mudik maupun arus balik pada Lebaran Idulfitri 1437 atau 2016.

Pada Lebaran 2016, sebagian jalan masih dalam proses pembangunan, sehingga pengguna jalan harus ekstra hati-hati, selain harus menghindari jalan yang dalam perbaikan, juga banyak jalan longsor yang belum diperbaiki.

Menurut Rosid, jalan dari Kalsel menuju Kaltim, sangat rentan longsor, sehingga pengguna jalan harus berhati-hati, apalagi jalan juga banyak tanjakan dan jurang di sisi jalan.

"Tapi kini jalan sudah relatif mulus, dan perjalanan nyaris tidak terasa, apalagi pemandangan berupa gunung dan hutan yang berada di kiri kanan sepanjang perjalanan, terlihat sangat indah," katanya.

Pada sore hari, saat matahari mulai tenggelam dan gunung-gunung diselimuti kabut, membuat pemandangan terlihat semakin indah.

"Kalau seperti ini, maka jalan darat benar-benar menjadi alternatif yang cukup nyaman untuk mudik Lebaran, selain murah, pemudik juga bisa menikmati indahnya pemandangan alam selama perjalanan," katanya.

Pewarta: Ulul Maskuriah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017