Pemerintah Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, menindaklanjuti kerusakan plafon di RSUD Datu Sanggul Rantau setelah keluhan masyarakat terkait kondisi bangunan rumah sakit milik daerah itu ramai disuarakan.

Bupati Tapin H. Yamani mengatakan sejumlah plafon terlihat menggantung dan rapuh, bahkan berpotensi jatuh. Kondisi itu dinilai membahayakan pasien dan tenaga medis.

“Ini bentuk respons cepat kami terhadap keluhan warga. Dari pantauan di lapangan, memang ada banyak plafon yang rusak dan harus segera diperbaiki,” ujar Bupati H Yamani, di Rantau, Kabupaten Tapin, Rabu.

Ia menambahkan perbaikan menjadi prioritas pemerintah daerah dan kini tengah disusun dalam rencana anggaran belanja.

“Insyaallah akan kita perbaiki. Saat ini prosesnya masih dalam penyusunan anggaran, tapi tidak akan dibiarkan terlalu lama,” ucapnya.

Meskipun terdapat kerusakan infrastruktur, kata dia, pelayanan medis di RSUD masih berjalan cukup baik. Namun keselamatan pasien harus tetap menjadi prioritas utama.

“Kalau dibiarkan, bisa saja plafon itu ambruk dan membahayakan pasien. Ini yang harus dicegah,” kata Yamani.

Bupati Tapin H. Yamani meminta agar perbaikan dilakukan secara bertahap agar pelayanan tidak terganggu, dengan tetap mengutamakan keamanan dan kenyamanan pasien.

Pewarta: Muhammad Rastaferian Pasya

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025