Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Sebanyak 5.675 pemudik asal Kalimantan Selatan sudah terangkut dan sampai ke Surabaya melalui jalur laut dari Pelabuhan Trisakti Banjarmasin.
"Data pemberangkatan terakhir pada H-6 Senin (19/6), 354 penumpang tujuan Tanjung Perak Surabaya terangkut di KM Satya Kencana III dengan penumpang turun ke Trisakti 91 penumpang," terang Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin M Takwim Masuku di Banjarmasin, Selasa.
Sedangkan untuk kendaraan sudah terangkut 1.108 unit tujuan Surabaya. Dimana rinciannya 328 unit sepeda motor, 429 unit mobil, 19 unit truk sedang, 329 unit truk besar dan tiga unit tronton.
"Lonjakan penumpang paling tinggi terjadi pada H-8 lalu, yakni di atas 1.200 penumpang dengan dilayani tiga unit kapal, sedangkan di hari-hari berikutnya masih bisa dicover kapal yang ada sesuai jumlah penumpang yang memiliki tiket terlebih dahulu," jelas Takwim.
Pria asal Ternate, Maluku Utara inipun meminta pemudik tidak perlu khawatir tidak terangkut, karena lima unit kapal standby di Trisakti melayani pelayaran rute Banjarmasin-Surabaya.
"Sebanyak lima kapal yang beroperasi hingga H-1 Lebaran adalah KM Kumala, KM Kirana, KM Satya Kencana III, KM Gerbang Samudra I dan KM Niki Sejahtera," tuturnya.
Ketika disinggung pembatasan truk-truk besar angkutan ekspedisi, Takwim memastikan mulai H-5 sudah diterapkan secara situasional. Jika penumpang dan kendaraan pribadi membludak, maka truk barang akan dibatasi.
"Berbeda dengan tahun lalu sama sekali kami stop sementara untuk truk barang dengan memprioritaskan pemudik, maka tahun ini situasional saja menyesuaikan kapasitas kapal setiap keberangkatan, karena lonjakan penumpang pun tak sebanyak tahun lalu," ujar Takwim kepada Wartawan Antara.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Data pemberangkatan terakhir pada H-6 Senin (19/6), 354 penumpang tujuan Tanjung Perak Surabaya terangkut di KM Satya Kencana III dengan penumpang turun ke Trisakti 91 penumpang," terang Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin M Takwim Masuku di Banjarmasin, Selasa.
Sedangkan untuk kendaraan sudah terangkut 1.108 unit tujuan Surabaya. Dimana rinciannya 328 unit sepeda motor, 429 unit mobil, 19 unit truk sedang, 329 unit truk besar dan tiga unit tronton.
"Lonjakan penumpang paling tinggi terjadi pada H-8 lalu, yakni di atas 1.200 penumpang dengan dilayani tiga unit kapal, sedangkan di hari-hari berikutnya masih bisa dicover kapal yang ada sesuai jumlah penumpang yang memiliki tiket terlebih dahulu," jelas Takwim.
Pria asal Ternate, Maluku Utara inipun meminta pemudik tidak perlu khawatir tidak terangkut, karena lima unit kapal standby di Trisakti melayani pelayaran rute Banjarmasin-Surabaya.
"Sebanyak lima kapal yang beroperasi hingga H-1 Lebaran adalah KM Kumala, KM Kirana, KM Satya Kencana III, KM Gerbang Samudra I dan KM Niki Sejahtera," tuturnya.
Ketika disinggung pembatasan truk-truk besar angkutan ekspedisi, Takwim memastikan mulai H-5 sudah diterapkan secara situasional. Jika penumpang dan kendaraan pribadi membludak, maka truk barang akan dibatasi.
"Berbeda dengan tahun lalu sama sekali kami stop sementara untuk truk barang dengan memprioritaskan pemudik, maka tahun ini situasional saja menyesuaikan kapasitas kapal setiap keberangkatan, karena lonjakan penumpang pun tak sebanyak tahun lalu," ujar Takwim kepada Wartawan Antara.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017