Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Badan Pusat Statistik mencatat pertumbuhan ekonomi Kalimantan Selatan triwulan I tahun 2017 mengalami pertumbuhan sebesar 5,33 persen, meningkat jika dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

"Pertumbuhan ekonomi Kalsel 5,33 persen itu meningkat jika dibandingkan pertumbuhan triwulan IV-2016 sebesar 4,38 persen," ujar Kepala BPS Kalsel Diah Utami di Banjarbaru, Jumat.

Ia mengatakan, perekonomian di Kalsel pada triwulan I tahun 2017 diukur dari besarnya Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai Rp36,48 triliun diatas triwulan IV sebesar Rp37,72 triliun.

Menurut dia, jika dibanding triwulan sebelumnya, perekonomian Kalsel pada triwulan I tahun 2017 terkontraksi -4,28 persen dan dari sisi produksi terjadi penurunan pada tiga kategori.

Dari sisi produksi, kontribusi terbesar penurunan disebabkan menurunnya pertumbuhan kategori pertanian dan kehutanan, kategori perdagangan besar dan kategori konstruksi.

"Penurunan kategori pertanian -11,25 persen, perdagangan -8,77 persen dan konstruksi -9,93 persen. Kontraksi terbesar pada sisi pengeluaran konsumsi pemerintah -38,44 persen," ungkapnya.

Disebutkan, PDRB menurut lapangan usaha menunjukkan seluruh kategori tumbuh positif kecuali kategori administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial serta jasa keuangan.

"Tiga kategori menyumbang sumber pertumbuhan besar yakni pertambangan dan penggalian 1,45 persen, pertanian 0,77 persen dan perdagangan besar dan eceran 0,65 persen," ungkapnya.

Sementara, PDRB menurut pengeluaran terjadi pertumbuhan positif pada seluruh komponen pengeluaran kecuali komponen pengeluaran konsumsi pemerintah (PKP).

Komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga tumbuh 4,59 persen, pengeluaran konsumsi lembaga non profit yang melayani rumah tangga tumbuh 7,57 persen.

Pembentukan modal tetap bruto (PMTB) 4,09 persen, dan komponen perdagangan yang terdiri dari ekspor dan impor masing-masing tumbuh sebesar 23,19 persen dan 27,64 persen.

"Struktur ekonomi Kalsel menurut pengeluaran didominasi komponen pengeluaran rumah tangga 49,97 persen diikuti PMTB 24,15 persen dan net ekspor 13,44 persen," katanya.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017