Rp3,9 Milyar Dana Hibah dan Bansos Disalurkan

Barabai, (AntaraNews Kalsel) - Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) H Abdul Latif serahkan dana hibah dan batuan sosial dengan total Rp.3.939.300.000 Kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) HST, National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) HST, Pramuka, dan 14 Panti Asuhan,  senin, saat apel Gabungan SOPD di Halaman Kantor Bupati HST.

Porsi terbesar didapatkan oleh KONI HST senilai Rp.1,5 Milyar dan NPCI HST Rp.135.250.000, untuk Kwartir Cabang Pramuka HST yang menurut Bupati kepengurusannya yang sempat ada masalah, hanya mendapatkan bantuan Rp.50 Juta.  sedangkan untuk Panti Asuhan bervariasi sesuai kebutuhan dan permohonan yang pengurus ajukan mulai dari Rp.40 juta sampai dengan Rp.400 jutaan.

"Kepada KONI, NPC dan Pramuka, bantuan hibah tahap pertama ini, direalisasikan sebesar 50% dari jumlah bantuan. Oleh karena itu, saya berharap, gunakan bantuan ini sesuai dengan juknis dan aturan yang ada serta lakukan dengan cepat terkait pertanggungjawabannya. karena tahap kedua tidak akan direalisasikan sebelum pertanggungjawaban tahap pertama ini di sampaikan," katanya.

Khusus kepada KONI, Bupati menekankan agar bantuan hibah bisa dipergunakan dengan sebaik-baiknya dalam rangka persiapan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di kabupaten tabalong. 

"Prestasi olahraga kita saat ini bisa dibilang cukup terpuruk, jadi saya berharap, HST bangkit prestasi, bukan hanya menjadi slogan, tetapi harus dibuktikan dengan perolehan prestasi, kalau tidak meningkat sebaiknya Ketua KONI lempar handuk," tegasnya.

Bupati juga meminjam pakaikan Mobil Bus sekolah untuk operasional sekolah kepada yayasan Gotong Royong Muhajirin Pemangkih. 

"Saya berharap, agar bisa dipergunakan dengan sebaik-baiknya dalam rangka meningkatkan pendidikan di Kabupaten HST," harapnya.

Kepada semua yayasan panti asuhan yang hari ini juga menerima bantuan sosial, bupati berharap, jangan dilihat dari besarnya, tetapi inilah bentuk kepedulian Pemerintah dalam menyantuni dan memperhatikan anak yatim di kabupaten HST. 

"Kami juga menekankan kepada para pengusaha yang tergabung dalam Kadin, agar menyisihkan 2,5 % dari keuntungan, untuk menyantuni orangtua jompo dan anak yatim yang tahun ini akan direalisasikan dengan dana yang sudah terkumpul senilai Rp.670 juta.