Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Kabupaten Tabalong, Kalimatan Selatan menyiapkan kajian peta potensi dan peluang Investasi Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan menggandeng tim dari Universitas Lambung Mangkurat.
Kajian Peta Potensi dan Peluang Investasi dilengkapi dengan Aplikasi WebGIS yang diberi nama Go Invest Tabalong
Baca juga: Menteri Nusron percepat penyusunan 2.000 RDT dukung ekosistem investasi
Kepala Bidang Perencanaan Penanaman Modal dan Promosi Penanaman Modal DPMPTSP Kabupaten Tabalong Lyla Susanty mengatakan pihaknya juga melakukan Kajian Pra Studi Kelayakan (FS) Rumah Potong Unggas Terintegrasi dan Peternakan Penggemukan/Breeding Sapi Terintegrasi.
"Melalui Peta potensi dan peluang investasi berbasis SIG para calon investor mengetahui peluang investasi dan potensi di Kabupaten Tabalong secara online yang diakses kapanpun," jelas Lyla di Tabalong, Rabu.
Khususnya potensi rumah potong unggas dan penggemukan sapi sebagai salah satu produk unggulan di"Bumi Saraba Kawa'" yang akan dibuat dokumen Invesment Project Ready To Offer (IPRO) nya.
Sebelumnya ekspos akhir penyusunan kajian peta potensi dan peluang investasi berbasis SIG, kajian pra FS RPU terintegrasi dan kajian pra FS peternakan/ penggemukan/breeding sapi terintegrasi dibuka Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Tabalong Norzain A Yani.
"Kajian ini penting untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi Tabalong dengan menarik investor luar," jelas Norzain A Yani.
Norzain menambahkan saat ini Pemkab Tabalong mengembangkan kawasan industri di Desa Saradang Kecamatan Haruai dalam rangka menyiapkan diri sebagai kawasan penyangga IKN.
Sementara itu ekspos akhir kajian disampaikan tim Peneiliti dari Program Pascasarjana ULM Arief Budiman (ketua) dan Hafizianor didampingi anggota tim Masrun dan Asysyifa.
Arief mengatakan data dan Informasi mengenai potensi dan peluang Investasi yang ada di Kabupaten Tabalong menggunakan peta tematik kepada stakeholder.
Selain itu bertujuan mengakomodir potensi unggulan daerah yang dapat dijadikan peluang investasi dan salah satu bahan referensi bagi calon investor dan kalangan dunia usaha lainnya.
Dari hasil kajian sektor unggulan yang memiliki potensi dan peluang besar investasi di Kabupaten Tabalong mencakup sektor hortikultura dan tanaman pangan dengan 18 komoditas unggulan.
Baca juga: Banjarmasin masih jadi idola investor untuk berinvestasi
Sektor perkebunan 3 komoditas unggulan, sektor peternakan 3 komoditas unggulan, sektor kehutanan dengan 3 komoditas hasil hutan bukan kayu (HHBK) unggulan, sektor perikanan 9 unggulan berupa potensi budidaya perikanan dan 3 produk unggulan olahan hasil perikanan.
Ditambah sektor perdagangan dan industri (UMKM) memiliki 18 produk unggulan, sektor industri besar KPI Seradang serta sektor pariwisata yang memiliki 44 potensi unggulan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024