PT Adaro Indonesia meraih Subroto Award 2024 dalam Kategor Pengembangan dan Pemberdayaan Masarakat (PPM) Terinovatif dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Presiden Direktur PT Adaro Indonesia, Priyadi menerima penghargaan Subroto Award disaksikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia di Grand Ballroom Kempinski Hotel Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca juga: Menteri LHK-Adaro resmikan Persemaian Liang Anggang di Banjarbaru
"Subroto Awards yang kedua kalinya ini bukti komitmen Adaro terhadap pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab sehingga memberikan manfaat bukan hanya secara ekologi namun ekonomi maupun sosial budaya," jelas Priyadi dalam rilis yang disampaikan YABN, Selasa.
Adaro juga komitmen terhadap pengembangan masyarakat yang berkelanjutan demi mewujudkan peningkatan kualitas hidup dan kemandirian masyarakat.
Sebagai penerima penghargaan Subroto 2024 Adaro dinilai sebagai perusahaan yang telah melaksanakan program PPM terinovatif serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar tambang.
Dengan sejumlah program unggulan dalam pengembangan masyarakat yaitu Taman Wisata Menanti Laburan (TWML) di Desa Padang Panjang Kecamatan Tanta.
Program ini berfokus pada pengembangan Inovasi Sosial yang mengusung Konsep Eco Sport.
Taman wisata ini menggabungkan konservasi keanekaragaman hayati, olahraga, edukasi dan spot wisata keluarga dalam satu kawasan terpadu.
Melalui implementasi program PPM Taman Wisata Menanti Laburan, Adaro berperan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal melalui usaha yang dikelola Badan Usaha Milik Desa.
Baca juga: Pemkab Balangan terima bantuan Rp877,5 juta untuk operasi katarak gratis
Termasuk meningkatkan kemandirian masyarakat, memberdayakan perempuan melalui UMKM, melestarikan alam dengan banyaknya vegetasi lokal dan mendukung upaya pemerintah dalam hal transisi energi melalui pemanfaatan mini WTP bertenaga solar cell.
Tahun sebelumnya Adaro juga meraih Subroto Awards melalui Program Desa Mamanda (Masyarakat Mandiri & Berdaya).
Sementara itu dua anak perusahaan Adaro yakni PT Tanjung Power Indonesia (TPI) berhasil meraih Penghargaan Subroto Bidang Keselamatan Ketenagalistrikan untuk kategori: Thermal, Sub kategori PLTU ≤ 200MW.
Penghargaan Subroto Bidang Keselamatan Tenagalistrikan merupakan apresiasi Menteri ESDM kepada pemilik/pengelola instalasi penyediaan tenaga listrik dalam pemenuhan keselamatan ketenagalistrikan agar tercipta kondisi aman, andal, dan ramah lingkungan, serta meningkatkan safety culture di subsektor ketenagalistrikan.
Penghargaan tersebut diterima Presiden Direktur PT Adaro Power, Dharma Djojonegoro.
Tahun ini Subroto Award memberikan penilaian terhadap pengelola instalasi penyediaan tenaga listrik dengan persyaratan yang ketat dan terukur.
Di tahap pertama, TPI masuk dalam penilaian kategori TAAT untuk Sistem Manajemen Keselamatan Ketenagalistrikan karena menjalankan operasi dengan standar keselamatan yang tinggi untuk menciptakan pembangkit listrik yang andal, aman dan ramah lingkungan.
Tahap selanjutnya, berhasil terpilih dengan nilai tertinggi sebagai pemenang utama untuk kategori di bawah atau sama dengan 200 MW.
Penghargaan ini tercapai berkat kerja keras, dedikasi, dan profesionalisme seluruh karyawan TPI.
Semoga pencapaian ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh karyawan untuk terus menjaga performa terbaiknya dan mendorong perbaikan yang berkelanjutan di masa mendatang.
Baca juga: Tabalong's SMAN I Tanta wins National Adiwiyata Mandiri
Dengan diraihnya penghargaan ini, Adaro Group akan terus meningkatkan komitmennya terhadap operasi yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat serta menerapkan Good Corporate Governance di setiap unit bisnis demi keberlanjutan perusahaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Presiden Direktur PT Adaro Indonesia, Priyadi menerima penghargaan Subroto Award disaksikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia di Grand Ballroom Kempinski Hotel Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca juga: Menteri LHK-Adaro resmikan Persemaian Liang Anggang di Banjarbaru
"Subroto Awards yang kedua kalinya ini bukti komitmen Adaro terhadap pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab sehingga memberikan manfaat bukan hanya secara ekologi namun ekonomi maupun sosial budaya," jelas Priyadi dalam rilis yang disampaikan YABN, Selasa.
Adaro juga komitmen terhadap pengembangan masyarakat yang berkelanjutan demi mewujudkan peningkatan kualitas hidup dan kemandirian masyarakat.
Sebagai penerima penghargaan Subroto 2024 Adaro dinilai sebagai perusahaan yang telah melaksanakan program PPM terinovatif serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar tambang.
Dengan sejumlah program unggulan dalam pengembangan masyarakat yaitu Taman Wisata Menanti Laburan (TWML) di Desa Padang Panjang Kecamatan Tanta.
Program ini berfokus pada pengembangan Inovasi Sosial yang mengusung Konsep Eco Sport.
Taman wisata ini menggabungkan konservasi keanekaragaman hayati, olahraga, edukasi dan spot wisata keluarga dalam satu kawasan terpadu.
Melalui implementasi program PPM Taman Wisata Menanti Laburan, Adaro berperan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal melalui usaha yang dikelola Badan Usaha Milik Desa.
Baca juga: Pemkab Balangan terima bantuan Rp877,5 juta untuk operasi katarak gratis
Termasuk meningkatkan kemandirian masyarakat, memberdayakan perempuan melalui UMKM, melestarikan alam dengan banyaknya vegetasi lokal dan mendukung upaya pemerintah dalam hal transisi energi melalui pemanfaatan mini WTP bertenaga solar cell.
Tahun sebelumnya Adaro juga meraih Subroto Awards melalui Program Desa Mamanda (Masyarakat Mandiri & Berdaya).
Sementara itu dua anak perusahaan Adaro yakni PT Tanjung Power Indonesia (TPI) berhasil meraih Penghargaan Subroto Bidang Keselamatan Ketenagalistrikan untuk kategori: Thermal, Sub kategori PLTU ≤ 200MW.
Penghargaan Subroto Bidang Keselamatan Tenagalistrikan merupakan apresiasi Menteri ESDM kepada pemilik/pengelola instalasi penyediaan tenaga listrik dalam pemenuhan keselamatan ketenagalistrikan agar tercipta kondisi aman, andal, dan ramah lingkungan, serta meningkatkan safety culture di subsektor ketenagalistrikan.
Penghargaan tersebut diterima Presiden Direktur PT Adaro Power, Dharma Djojonegoro.
Tahun ini Subroto Award memberikan penilaian terhadap pengelola instalasi penyediaan tenaga listrik dengan persyaratan yang ketat dan terukur.
Di tahap pertama, TPI masuk dalam penilaian kategori TAAT untuk Sistem Manajemen Keselamatan Ketenagalistrikan karena menjalankan operasi dengan standar keselamatan yang tinggi untuk menciptakan pembangkit listrik yang andal, aman dan ramah lingkungan.
Tahap selanjutnya, berhasil terpilih dengan nilai tertinggi sebagai pemenang utama untuk kategori di bawah atau sama dengan 200 MW.
Penghargaan ini tercapai berkat kerja keras, dedikasi, dan profesionalisme seluruh karyawan TPI.
Semoga pencapaian ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh karyawan untuk terus menjaga performa terbaiknya dan mendorong perbaikan yang berkelanjutan di masa mendatang.
Baca juga: Tabalong's SMAN I Tanta wins National Adiwiyata Mandiri
Dengan diraihnya penghargaan ini, Adaro Group akan terus meningkatkan komitmennya terhadap operasi yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat serta menerapkan Good Corporate Governance di setiap unit bisnis demi keberlanjutan perusahaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024