Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kota Banjarmasin akan meningkatkan status tiga pasar tradisional menjadi pasar sehat, yakni, Pasar Teluk Daljuga Pasar Kalindo dan Pasar Telawang.


Ketiga pasar ini, kata Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina di Banjarmasin, Rabu, sudah memenuhi syarat dijadikan pasar sehat untuk menjadi contoh bagi pasar tradisional lainnya.

"Sebab ketiga pasar ini sudah cukup dibenahi pemerintah kota dari segi fisiknya, hingga harus dijaga kebersihannya dan keamanan produknya demi kesehatan masyarakat," ujarnya.

Dikatakan dia, persaingan ketat menjadikan pasar tradisional berkualitas tidak kalah dengan pasar modern harus dilakukan, sebab ini untuk menjaga eksistensinya.

Menurut dia, ada sekitar 54 pasar tradisional di ibu kota provinsi ini, tentunya pemerintah kota berupaya melindunginya untuk terus eksis sebagai penggerak perekonomian masyarakat tingkat bawah.

Dari itu pula, ujar Ibnu Sina, dengan dibentuknya Perusahaan Daerah (PD) Pasar, diharapkan pengelolaannya lebih profesional dan menguntungkan.

"Untung bagi pedagang, pemerintah kota juga, konsumen merasa nyaman dan dapat pelayanan baik," paparnya.

Menurut Ibnu Sina, pelayanan yang baik juga berkaitan dengan pengelolaan sarana yang profesional, dan ini yang membuat kesan baik bagi pengunjung akan terus kesana.

"Pasar itu bersih, barang-barang yang didagangkan terjamin kesehatannya, artinya tidak mengandung zat-zat berbahaya, ini yang penting diperhatikan selalu bagi pasar sehat," paparnya.***3***





Nurul H

(T.KR-SKR/B/N005/N005) 11-01-2017 15:37:11

Pewarta: Sukarli

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017