Batulicin, (Antaranewskalsel) - Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, berupaya meningkatkan populasi sapi dan kerbau melalui program Gertak Birahi dan Inseminasi Buatan (GBIB).

Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Pertanian Agus di Batulicin, mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan sosialisasi terkait program GBIB tersebut terhadap masyarakat masyarakat Desa Desa Karang Mulya Kecamatan Kusan Hulu.

"Sosialisasi inseminasi buatan merupakan hasil kerja sama dengan Balai Inseminasi Buatan Daerah (BIBD) Banjarbaru," katanya.

Ia mengatalkan, dalam acara tersebut diikuti para petani ternak dari Kecamatan Kusan Hulu dan Kuranji, serta seluruh petugas teknis peternakan seluruh Kabupaten Tanah Bumbu bertujuan untuk memperbaiki pola pemeliharaan ternak khususnya masalah reproduksi sapi.

Menurutnya, IB harus terus disosialisasikan karena Kabupaten Tanah Bumbu memiliki potensi pengembangan ternak yang sangat besar. Dari sekitar 21.000 ekor sapi di Tanah Bumbu baru 8 persen dilakukan IB.

Proses kawin suntik atau IB jauh lebih baik dan banyak keuntunganya dibandingkan dengan kawin alami pada ternak. Sehingga Pemkab Tanah Bumbu akan terus menggenjot IB dalam upaya meningkatkan populasi ternak dan meningkatkan perekonomian petani ternak.

"Meningkatnya populasi ternak juga akan memberikan kontribusi nyata terhadap pencapaian swasembada daging di Kalimantan Selatan," katanya.

Dalam pelaksanaan IB disediakan semen beku berkualitas dari beberapa jenis pejantan unggul di antaranya semen sapi brahman, simental, PO, limosin, dan bali. Selain IB pada sapi, juga dilakukan IB pada ternak kambing, namun IB pada kambing sudah dilaksanakan di Kecamatan Sungai Loban, Karang Bintang, Angsana, dan Kecamatan Kuranji, sedangkan kecamatan lainnya akan menyusul untuk di lakukan IB.

"Bagi peternak yang ingin hewan ternaknya mengikuti IB tidak perlu takut, karena petugas IB telah memiliki kualitas dan kompetensi yang sudah diakui di tingkat Provinsi Kalimantan Selatan. Selain itu, untuk IB di Tanbu tidak dipungut biaya karena biaya tersebut sudah ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu," katanya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017