Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Hulu Sungai Tengah (PKK HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) Cheri Bayuni Budjang mengingatkan pentingnya pendidikan yang berkarakter dalam lingkungan keluarga.
“Terlebih Bupati HST telah memberikan ruang dan waktu yang cukup bagi kader PKK dalam berkarya untuk berdedikasi kepada masyarakat. Karena itu, saya minta kepada seluruh kader maksimalkan pendidikan karakter dalam keluarga khususnya bagi anak-anak,” kata dia di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Sabtu.
Cheri menyebutkan, sebagai upaya meningkatkan peran orang tua memberikan pendidikan karakter bagi anak, pihaknya menggelar jambore kader PKK tingkat kabupaten pada 2-3 Agustus, dengan mengangkat tema "Tingkatkan Kreatifitas dan Kapasitas Kader PKK Guna Akselerasi Program PKK Menuju Hulu Sungai Tengah Makmur Unggul dan Dinamis (MUDA)”.
“Kegiatan ini diikuti sebanyak 415 peserta, yakni 77 orang kader PKK tingkat kecamatan dan 336 kader PKK tingkat desa/kelurahan,” ujarnya.
Melalui jambore kader PKK, Cheri berharap para kader dapat menumbuhkan rasa semangat persaudaraan, kekompakan, kerja sama, serta saling tolong menolong dalam membawa perubahan yang lebih baik untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Menurut dia, pendidikan karakter dalam rumah tangga merupakan kunci kesejahteraan keluarga, baik untuk karakter ayah, ibu, dan juga bagi anak.
“Hal ini sangat berpengaruh dan menentukan ke depannya, agar anak tumbuh menjadi pribadi yang cerdas dan berdedikasi,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati HST Aulia Oktafiandi, selaku pembina TP PKK HST, mengatakan kader PKK merupakan agen perubahan bagi keluarga untuk membangun pola hidup yang sehat.
Menurut dia, kader PKK mengambil peran penting terhadap segala tantangan dan ancaman yang ada pada keluarga, seperti mengatasi stunting maupun dalam menjaga kesejahteraan keluarga.
“Saya mengajak para kader PKK untuk membangun rasa persaudaraan agar tumbuh rasa kekeluargaan dan bisa saling bertukar informasi dalam kegiatan PKK,” ujar Aulia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
“Terlebih Bupati HST telah memberikan ruang dan waktu yang cukup bagi kader PKK dalam berkarya untuk berdedikasi kepada masyarakat. Karena itu, saya minta kepada seluruh kader maksimalkan pendidikan karakter dalam keluarga khususnya bagi anak-anak,” kata dia di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Sabtu.
Cheri menyebutkan, sebagai upaya meningkatkan peran orang tua memberikan pendidikan karakter bagi anak, pihaknya menggelar jambore kader PKK tingkat kabupaten pada 2-3 Agustus, dengan mengangkat tema "Tingkatkan Kreatifitas dan Kapasitas Kader PKK Guna Akselerasi Program PKK Menuju Hulu Sungai Tengah Makmur Unggul dan Dinamis (MUDA)”.
“Kegiatan ini diikuti sebanyak 415 peserta, yakni 77 orang kader PKK tingkat kecamatan dan 336 kader PKK tingkat desa/kelurahan,” ujarnya.
Melalui jambore kader PKK, Cheri berharap para kader dapat menumbuhkan rasa semangat persaudaraan, kekompakan, kerja sama, serta saling tolong menolong dalam membawa perubahan yang lebih baik untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Menurut dia, pendidikan karakter dalam rumah tangga merupakan kunci kesejahteraan keluarga, baik untuk karakter ayah, ibu, dan juga bagi anak.
“Hal ini sangat berpengaruh dan menentukan ke depannya, agar anak tumbuh menjadi pribadi yang cerdas dan berdedikasi,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati HST Aulia Oktafiandi, selaku pembina TP PKK HST, mengatakan kader PKK merupakan agen perubahan bagi keluarga untuk membangun pola hidup yang sehat.
Menurut dia, kader PKK mengambil peran penting terhadap segala tantangan dan ancaman yang ada pada keluarga, seperti mengatasi stunting maupun dalam menjaga kesejahteraan keluarga.
“Saya mengajak para kader PKK untuk membangun rasa persaudaraan agar tumbuh rasa kekeluargaan dan bisa saling bertukar informasi dalam kegiatan PKK,” ujar Aulia.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024