Sebanyak 32 calon pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) yang akan bertugas untuk mengibarkan bendera pada HUT ke 79 Kemerdekaan RI mengikuti pemusatan pendidikan dan latihan (Pusdiklat).
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kotabaru H Minggu Basuki, mengatakan, atas nama Pemkab Kotabaru saya ucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam seluruh rangkaian proses seleksi paskibraka, khususnya kepada jajaran pelatih, baik dari TNI dan Polri yang membina, membimbing dan melatih seluruh peserta Paskibraka, juga kepada Kesbangpol Kotabaru atas terselenggaranya kegiatan ini.
"Saya berharap, para calon Paskibraka mampu menunjukkan kualitas sebagai insan yang terpilih, beretika, berbudi pekerti yang baik serta memiliki wawasan kebangsaan dan berkarakter Pancasila, yang mana semua hal tersebut akan dibuktikan selama kalian mengikuti pendidikan dan pelatihan ini," kata Minggu Basuki, melalui siaran pers, disamaikan Rabu (1/8).
Dijelaskan, rangkaian kegiatan Paskibraka mulai dari seleksi, pemusatan Diklat, sampai pelaksanaan pengibaran dan penurunan bendera pusaka merupakan mata rantai yang tak bisa dipisahkan satu dengan yang lain.
Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Melinda Ratna Agustina, menjelaskan, Pusdiklat ini diikuti sebanyak 32 pelajar SLTA sederajat di Kabupaten Kotabaru SLTA.
"Mereka akan menjalani masa karantina selama 20 hari," terangnya.
Kreteria para pelajar ini sudah tertera di dalam aplikasi transparansi Paskibraka, yang mana merupakan keseragaman pemerintah pusat dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI, baik itu dari tinggi badan, berat badan, segi wawasan kebangsaan Pancasila, mentalitas dan stamina.
Pelatih bekerjasama dengan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda). Pelaksanaan upacara kemerdekaan RI nanti akan digelar di perkantoran Sebelimbingan.
Dalam kesempatan tersebut dilakukan penyematan tanda peserta calon paskibraka tahun 2024 oleh 2 orang peserta sebagai simbolis yaitu Revina Riskyta Fitri dari SMA 2 Kotabaru dan Mulya Aji dari SMA 1 Kelumpang hilir.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kotabaru H Minggu Basuki, mengatakan, atas nama Pemkab Kotabaru saya ucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam seluruh rangkaian proses seleksi paskibraka, khususnya kepada jajaran pelatih, baik dari TNI dan Polri yang membina, membimbing dan melatih seluruh peserta Paskibraka, juga kepada Kesbangpol Kotabaru atas terselenggaranya kegiatan ini.
"Saya berharap, para calon Paskibraka mampu menunjukkan kualitas sebagai insan yang terpilih, beretika, berbudi pekerti yang baik serta memiliki wawasan kebangsaan dan berkarakter Pancasila, yang mana semua hal tersebut akan dibuktikan selama kalian mengikuti pendidikan dan pelatihan ini," kata Minggu Basuki, melalui siaran pers, disamaikan Rabu (1/8).
Dijelaskan, rangkaian kegiatan Paskibraka mulai dari seleksi, pemusatan Diklat, sampai pelaksanaan pengibaran dan penurunan bendera pusaka merupakan mata rantai yang tak bisa dipisahkan satu dengan yang lain.
Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Melinda Ratna Agustina, menjelaskan, Pusdiklat ini diikuti sebanyak 32 pelajar SLTA sederajat di Kabupaten Kotabaru SLTA.
"Mereka akan menjalani masa karantina selama 20 hari," terangnya.
Kreteria para pelajar ini sudah tertera di dalam aplikasi transparansi Paskibraka, yang mana merupakan keseragaman pemerintah pusat dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI, baik itu dari tinggi badan, berat badan, segi wawasan kebangsaan Pancasila, mentalitas dan stamina.
Pelatih bekerjasama dengan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda). Pelaksanaan upacara kemerdekaan RI nanti akan digelar di perkantoran Sebelimbingan.
Dalam kesempatan tersebut dilakukan penyematan tanda peserta calon paskibraka tahun 2024 oleh 2 orang peserta sebagai simbolis yaitu Revina Riskyta Fitri dari SMA 2 Kotabaru dan Mulya Aji dari SMA 1 Kelumpang hilir.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024