Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepala Cabang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kota Banjarmasin Ramadhan Sayo mengungkapkan, para pedagang pasar terapung yang kegiatannya di Sungai Martapura pinggiran siring Jalan Piare Tendean sudah dinaungi BPJS Ketenagakerjaan.

"Peserta BPJS Ketenagakerjaan prorangan di daerah ini sebanyak 11.245 orang, diantaranya para pedagang pasar terapung," ujarnya di sela-sela kegiatan customer gathering dan implementasi layanan digital serta sosialisasi perusahaan peserta BPJS Ketenegakerjaan di G Sign Hotel Banjarmasin, Rabu.

Menurut dia, para pedagang tradisional yang berkegiatan di Sungai Martapura itu dan menjadi ikon pariwisata Kota Banjarmasin dengan kesadaran sendiri menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan ini, karena melihat manfaat besarnya.

Dikatakan Ramadhan Sayo, tumbuh cukup besarnya kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan program perorangan ini dikarenakan sosialisasi yang gencar dilakukan pihaknya di semua lapisan masyarakat, akan mamfaat besarnya itu.

"Hingga paman tukan ojek, pedagang sayur, tukang bakso, petani, nelayanan dan tukang rumah pun berbondong ikut menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan ini," paparnya.

Dia menyatakan, hanya dengan membayar Rp16.800 setiap bulannya, para peserta ini sudah mendapat jaminan di hari tua, bahkan kalau mereka mendapatkan kecelakaan hingga meninggal dunia, akan diberikan santunan Rp24 juta bagi ahli warisnya.

"Jika mereka harus dirawat di rumah sakit, kita tempatkan di ruangan nomor 1 di RS milik pemerintah sampai sembuh, bahkan penghasilan bulanannya pun akan dibayar pula," ujarnya.

Menurut dia, klaim BPJS Ketenagakerjaan untuk program prorangan ini sudah cukup besar dikeluarkan pihaknya sekitar 200 kasus yang meninggal dunia, yakni, masing-masingnya mendapat Rp24 juta .

Sedangkan untuk klaim jaminan hari tua, sambung Ramadhan Sayo, sejauh ini sudah sebanyak 13.654 orang dengan total biaya Rp92,1 miliar.

"Sedangkan klaim untuk kecelakaan kerja sudah sebanyak 320 kasus yang dibayarkan dengan total biaya Rp5,7 miliar," ujarnya.

Menurut Ramadhan, kalau total perusahaan yang sudah mendaftarkan karyawannya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan hingga kini sebanyak 3.591 perusahaan, total peserta BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 150.451 orang.

Terkait acara hari ini, Ramadhan Sayo menyatakan, pihaknya sedang mensosialisasikan program pelayanan baru lewat digital melalui aplikasi yang mudah diakses.

"Sementara ini kita undang sebanyak 100 perusahaan yang dianggap baik dalam program BPJS Ketenagakerjaannya, nanti kita sosialisasikan lagi secara luas," paparnya.

Pewarta: Sukarli

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016