Banjarmasin, (AntaranewsKalsel) - Barito Putera menutup gelar liga Torabica Soccer Championship (TSC) 2016 dengan kemenangan atas tamunya Madura United FC dengan skor 1-0 di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Minggu.
Barito Putera menang lewat gol si mata wayang Nazar Nurzaidin di menit 16 melalui tendangan bebas yang dengan tepat diarahkan ke sudut gawang yang dijaga kiper Madura United Joko Ribowo.
Dengan tambahan tiga angka atas kemenangan ini, Barito Putera menutup liga TSC pada laga ke-34 ini berhasil mengoleksi 33 poin atas delapan kali kemenangan, sembilan kali seri dan 17 kali kalah.
Meski menang, Barito Putera dipastikan tetap menghuni klasemen 16 dari 18 klub yang berlaga di liga TSC 2016 ini.
Sedangkan Madura United FC tetap berada diperingkat tiga klasemen di bawah Arema Cronus dan Persipura Jayapura yang menjadi juara TSC 2016, dengan koleksi 61 poin dari 18 kali menang, tujuh kali seri dan sembilan kali kalah.
Atas kekalahan terakhir dengan Barito Putera ini, Pelatih Madura United Mario Gomes De Olivera menyatakan tetap puas dengan perjuangan anak asuhnya.
"Ini kompetisi panjang hingga 34 laga sampai akhir, kita sudah berjuang semaksimal mungkin," ujarnya.
Dia menyatakan, pencapaian timnya di liga ini hingga masuk tiga besar klasemen merupakan kebanggaan luar biasa bagi pecinta sepak bola di tanah Madura.
"Kita ucapkan selamat bagi kemenangan Barito," ujarnya.
Sementara itu, pelatih Barito Putera Yunan Hilmi menyatakan suka cita dan kebanggaannya atas kemenangan pada laga akhir kompetisi ini.
"Kita patut bersyukur atas kemenangan ini, tim kita bermain sangat habis-habisan hingga mendapatkan kemenangan luar biasa," tuturnya.
Dia pun menyatakan, akan ada evaluasi bagi semua pemain, sebab laga kedepan akan makin berat lagi.
"Tentunya pelatih Barito akan datang Jackson F Tiago akan memiliki strategi untuk menghadapi liga," paparnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Barito Putera menang lewat gol si mata wayang Nazar Nurzaidin di menit 16 melalui tendangan bebas yang dengan tepat diarahkan ke sudut gawang yang dijaga kiper Madura United Joko Ribowo.
Dengan tambahan tiga angka atas kemenangan ini, Barito Putera menutup liga TSC pada laga ke-34 ini berhasil mengoleksi 33 poin atas delapan kali kemenangan, sembilan kali seri dan 17 kali kalah.
Meski menang, Barito Putera dipastikan tetap menghuni klasemen 16 dari 18 klub yang berlaga di liga TSC 2016 ini.
Sedangkan Madura United FC tetap berada diperingkat tiga klasemen di bawah Arema Cronus dan Persipura Jayapura yang menjadi juara TSC 2016, dengan koleksi 61 poin dari 18 kali menang, tujuh kali seri dan sembilan kali kalah.
Atas kekalahan terakhir dengan Barito Putera ini, Pelatih Madura United Mario Gomes De Olivera menyatakan tetap puas dengan perjuangan anak asuhnya.
"Ini kompetisi panjang hingga 34 laga sampai akhir, kita sudah berjuang semaksimal mungkin," ujarnya.
Dia menyatakan, pencapaian timnya di liga ini hingga masuk tiga besar klasemen merupakan kebanggaan luar biasa bagi pecinta sepak bola di tanah Madura.
"Kita ucapkan selamat bagi kemenangan Barito," ujarnya.
Sementara itu, pelatih Barito Putera Yunan Hilmi menyatakan suka cita dan kebanggaannya atas kemenangan pada laga akhir kompetisi ini.
"Kita patut bersyukur atas kemenangan ini, tim kita bermain sangat habis-habisan hingga mendapatkan kemenangan luar biasa," tuturnya.
Dia pun menyatakan, akan ada evaluasi bagi semua pemain, sebab laga kedepan akan makin berat lagi.
"Tentunya pelatih Barito akan datang Jackson F Tiago akan memiliki strategi untuk menghadapi liga," paparnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016