Banjarbaru,  (AntaranewsKalsel) - Komandan Resimen Militer 101/Antasari Kolonel Kav Yanuar Adil menyiapkan ratusan personel mengantisipasi dan menangani banjir yang setiap saat bisa muncul di Kalimantan Selatan.


"Kami siapkan satuan setingkat kompi (SSK) setara 100 personel yang setiap saat bisa diturunkan mengantisipasi banjir," ujarnya usai mengikuti apel siaga banjir di Banjarbaru, Senin.

Ia mengatakan, seratus personel TNI yang tersebar pada satuan kewilayahan di 13 kabupaten dan kota di Kalsel itu disiagakan khusus mengantisipasi dan menangani banjir.

Ditekankan, satu SSK personel TNI itu juga siap ditambah satu batalyon setara 300 personel jika memang dibutuhkan membantu penanganan banjir di suatu daerah yang dilanda banjir.

"Satu SSK itu setiap saat bisa saja digerakkan, sedangkan satu batalyon diturunkan apabila memang diperlukan bantuan untuk menangani masyarakat korban banjir," ungkapnya.

Menurut dia, seluruh Komandan Distrik Militer (Dandim) diintruksikan berkoordinasi dengan pemerintah daerah khususnya BPBD sehingga bisa berperan mengantisipasi dan menangani bencana.

"Kami juga mengintruksikan dandim untuk memetakan daerah rawan banjir sehingga jika suatu saat banjir datang maka bisa diambil langkah antisipasi dan penanganan lebih lanjut," ucapnya.

Dikatakan, selain ratusan personel, seluruh peralatan penanganan banjir yang dimiliki Korem 101/Antasari juga disiapkan seperti peralatan dapur, tenda dan tempat tidur darurat.

"Intinya, baik personel TNI maupun peralatan penanganan bencana yang dimiliki Korem siap diturunkan sehingga bisa mencegah jatuhnya korban akibat banjir," ujar dia.

Sebelumnya, Kapolda Kalsel Brigjend Erwin Triwanto mengatakan, pihaknya menyiagakan sekitar 500 personel Polri ikut mengantisipasi dan menangani banjir di setiap daerah di Kalsel.

"Ada sekitar 500 hingga 600 personel Polri yang disiapkan. Intinya, seluruh pihak termasuk TNI/Polri berupaya mengantisipasi dan menangani korban jika terjadi banjir," ujarnya.

Ditambahkan, selain ratusan personel, Polda Kalsel juga siap menurunkan alat penanganan banjir sehingga masyarakat yang menjadi korban bisa diselamatkan dari bencana tersebut.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016