Martapura, (AntaranewsKalsel) - Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, memperoleh penghargaan Kawastara Pawitra tahun 2016 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Solo, Jawa Tengah.
Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar Nasrun Syah dihubungi dari Martapura, Kalsel, Sabtu mengatakan, penghargaan itu diterima langsung dari Mendikbud Muhadjir Effendy.
"Kami masih berada di Kota Solo. Tentu saja penghargaan ini menjadi kebanggaan bagi Pemkab Banjar," ujar sekda.
Ia mengatakan, dipilihnya Kabupaten Banjar sebagai penerima penghargaan karena dinilai mampu menunjukkan komitmen tinggi mengimplementasikan Permendiknas Nomor 28 tahun 2010.
Dijelaskan, Permendiknas itu mengacu tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah bekerjasama dengan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS).
"Ada pun LPPKS merupakan UPT Kemendikbud dalam menyelenggarakan Program Penyiapan Calon Kepala Sekolah (PPCKS) yang dijalankan baik sehingga berbuah penghargaan," ucapnya.
Menurut sekda, keberhasilan meraih penghargaan berkat dukungan Bupati Banjar dan Wakil Bupati Banjar yang mengutamakan pendidikan sebagai salah satu sektor yang harus di tingkatkan.
"Peningkatan kualitas pendidikan merupakan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Banjar melalui program kerja yang dijabarkan Dinas Pendidikan bekerja sama LPPKS," ucapnya.
Dikatakan, sekolah sebagai sistem yang kompleks terdiri atas sejumlah komponen yakni kepala sekolah, guru, kurikulum, siswa, bahan ajar, fasilitas, orang tua dan lingkungan. Semuanya saling terkait.
"Kepala sekolah mutlak memiliki kompetensi tinggi untuk membangun sekolah sehingga berkualitas dan efektif dalam menjalankan proses belajar dan mengajar," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Banjar Gusti Ruspan Noor mengatakan, penghargaan yang diterima merupakan kali kedua Kabupaten Banjar meraih penghargaan Kawastara Pawitra.
"Ke depan kami akan terus bekerja sama dengan LKPPS Kemendikbud guna menyiapkan calon kepala sekolah yang bermutu, bersertifikat dan memenuhi standar," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar Nasrun Syah dihubungi dari Martapura, Kalsel, Sabtu mengatakan, penghargaan itu diterima langsung dari Mendikbud Muhadjir Effendy.
"Kami masih berada di Kota Solo. Tentu saja penghargaan ini menjadi kebanggaan bagi Pemkab Banjar," ujar sekda.
Ia mengatakan, dipilihnya Kabupaten Banjar sebagai penerima penghargaan karena dinilai mampu menunjukkan komitmen tinggi mengimplementasikan Permendiknas Nomor 28 tahun 2010.
Dijelaskan, Permendiknas itu mengacu tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah bekerjasama dengan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS).
"Ada pun LPPKS merupakan UPT Kemendikbud dalam menyelenggarakan Program Penyiapan Calon Kepala Sekolah (PPCKS) yang dijalankan baik sehingga berbuah penghargaan," ucapnya.
Menurut sekda, keberhasilan meraih penghargaan berkat dukungan Bupati Banjar dan Wakil Bupati Banjar yang mengutamakan pendidikan sebagai salah satu sektor yang harus di tingkatkan.
"Peningkatan kualitas pendidikan merupakan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Banjar melalui program kerja yang dijabarkan Dinas Pendidikan bekerja sama LPPKS," ucapnya.
Dikatakan, sekolah sebagai sistem yang kompleks terdiri atas sejumlah komponen yakni kepala sekolah, guru, kurikulum, siswa, bahan ajar, fasilitas, orang tua dan lingkungan. Semuanya saling terkait.
"Kepala sekolah mutlak memiliki kompetensi tinggi untuk membangun sekolah sehingga berkualitas dan efektif dalam menjalankan proses belajar dan mengajar," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Banjar Gusti Ruspan Noor mengatakan, penghargaan yang diterima merupakan kali kedua Kabupaten Banjar meraih penghargaan Kawastara Pawitra.
"Ke depan kami akan terus bekerja sama dengan LKPPS Kemendikbud guna menyiapkan calon kepala sekolah yang bermutu, bersertifikat dan memenuhi standar," katanya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016