Polresta Banjarmasin, Kalimantan Selatan berhasil meraih penghargaan predikat penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik tahun 2023.
Penghargaan tersebut diterima oleh Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana Atmojo yang diserahkan oleh Kepala perwakilan Ombudsman RI Kalimantan Selatan Hadi Rahman.
Baca juga: Pemkot Banjarbaru raih predikat "kualitas tertinggi" pelayanan publik
"Penghargaan ini merupakan hasil kerja seluruh personel Polresta Banjarmasin maupun Polsek jajaran dalam memberikan pelayanan berkualitas kepada masyarakat." Kata Sabana saat dikonfirmasi di Banjarmasin, Rabu
Kombes Pol Sabana mengingatkan kepada personel dengan diraihnya penghargaan ini jangan berpuas diri, tingkatkan pelayanan yang sudah ada dengan pencapaian yang lebih dari sekarang.
"Atas penghargaan ini saya mengapresiasikan kepada Pejabat Utama Polresta, Kapolsek jajaran dan seluruh personel maupun ASN Polresta Banjarmasin yang telah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
Dia juga mengatakan, penghargaan ini sangat penting guna menambah semangat pelayanan dan motivasi bagi Polresta Banjarmasin, karena sejatinya pelayanan dan pelindung merupakan prioritas bagi seluruh anggota Polri.
Untuk diketahui acara penyerahan penghargaan itu berlangsung di Aula Mathilda Batyeri Polda Kalimantan Selatan yang dihadiri Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto, Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan dan PJU Polda Kalsel.
Salah satu bentuk pelayanan dari Polresta Banjarmasin yaitu Kapolresta Banjarmasin memerintahkan optimalisasi pengamanan logistik pemilu yang kini tersimpan di gudang logistik milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
"Saya sudah perintahkan anggota jaga betul keamanan gudang logistik pemilu, jangan sampai terjadi hal-hal tak diinginkan," kata Sabana.
Dijelaskan Sabana, pengamanan dilakukan dengan sistem terbuka dan tertutup yang memastikan pengawasan di sekitar lokasi gudang maksimal selama 1x24 jam.
Dia pun berharap petugas KPU dapat senantiasa menjalin komunikasi dengan anggotanya dalam upaya mengawal keamanan seluruh tahapan jelang pemilu termasuk memastikan logistik sebagai alat kelengkapan pemilu tersimpan dengan baik.
Baca juga: Ombudsman RI tetapkan sepuluh desa di Kotabaru anti maladministrasi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Penghargaan tersebut diterima oleh Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana Atmojo yang diserahkan oleh Kepala perwakilan Ombudsman RI Kalimantan Selatan Hadi Rahman.
Baca juga: Pemkot Banjarbaru raih predikat "kualitas tertinggi" pelayanan publik
"Penghargaan ini merupakan hasil kerja seluruh personel Polresta Banjarmasin maupun Polsek jajaran dalam memberikan pelayanan berkualitas kepada masyarakat." Kata Sabana saat dikonfirmasi di Banjarmasin, Rabu
Kombes Pol Sabana mengingatkan kepada personel dengan diraihnya penghargaan ini jangan berpuas diri, tingkatkan pelayanan yang sudah ada dengan pencapaian yang lebih dari sekarang.
"Atas penghargaan ini saya mengapresiasikan kepada Pejabat Utama Polresta, Kapolsek jajaran dan seluruh personel maupun ASN Polresta Banjarmasin yang telah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
Dia juga mengatakan, penghargaan ini sangat penting guna menambah semangat pelayanan dan motivasi bagi Polresta Banjarmasin, karena sejatinya pelayanan dan pelindung merupakan prioritas bagi seluruh anggota Polri.
Untuk diketahui acara penyerahan penghargaan itu berlangsung di Aula Mathilda Batyeri Polda Kalimantan Selatan yang dihadiri Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto, Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan dan PJU Polda Kalsel.
Salah satu bentuk pelayanan dari Polresta Banjarmasin yaitu Kapolresta Banjarmasin memerintahkan optimalisasi pengamanan logistik pemilu yang kini tersimpan di gudang logistik milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
"Saya sudah perintahkan anggota jaga betul keamanan gudang logistik pemilu, jangan sampai terjadi hal-hal tak diinginkan," kata Sabana.
Dijelaskan Sabana, pengamanan dilakukan dengan sistem terbuka dan tertutup yang memastikan pengawasan di sekitar lokasi gudang maksimal selama 1x24 jam.
Dia pun berharap petugas KPU dapat senantiasa menjalin komunikasi dengan anggotanya dalam upaya mengawal keamanan seluruh tahapan jelang pemilu termasuk memastikan logistik sebagai alat kelengkapan pemilu tersimpan dengan baik.
Baca juga: Ombudsman RI tetapkan sepuluh desa di Kotabaru anti maladministrasi
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024