Barabai, (Antaranews Kalsel) - Warga Desa Durian gantang RT 01, RW 01, Kecamatan Labuan Amas selatan, Hulu Sungai Tengah tiba-tiba geger dan lari tunggang langgang setelah satu ekor sapi kurban yang akan disembelih lepas dari ikatannya.

Begitu lepas, sapi langsung mengamuk dan berlari ke tengah kerumunan warga yang menyaksikan proses pemotongan hewan kurban pada Senin (12/9) siang.
 
Akibat peristiwa tersebut, dua orang terluka, selain itu sapi juga menabrak sepeda moto yang sedang diparkir di sekitar daerah tersebut.

"Warga yang terluka karena  diinjak-injak oleh sapi  adalah Sayono (47) yang merupakan penjual sapi dan Akram (5) yang sempat pingsan karena tertabrak sapi yang mengamuk, tapi allamdulillah kedua korban tidak mengalami luka serius, hanya keseleo dan dibawa ke tukang urut,"kata Saubari salah satu korban yang sepeda motonya rusak.

Menurut Saupi, warga yang menyaksikan peristiwa tersebut, sapi yang lepas tersebut sejak awal sudah terlihat gelisah dengan memutar-mutarkan badannya saat diikat, karena mendengar  seekor sapi lainnya melenguh saat dipotong.

"Setelah panitia melepas ikatannya untuk dipotong,  sapinya mengamuk dan tali yang dipegang oleh panitia putus, wargapun kocar-kacir menyelematkan diri karena sapi menyeruduk siapapun yang dilewatinya, namun tidak berselang lama berhasil ditangkap lagi oleh panitia dan terpaksa dipotong di lokasi terpisah,"katanya

Pewarta: M Taufik Rahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016