Program Kolaborasi Layanan Penunjang Penyelesaian Masalah Bidang Tanah Eks Transmigrasi (Kijang Mas Tala) Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Pertanahan (DPUPRP) Tanah Laut meraih juara kedua pada ajang Kalsel Innovation Award (KIA) tahun 2023 diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kalsel.
Kepala Dinas PUPRP Tanah Laut Syakhril Hadrianadi mengungkapkan rasa syukur dan ucapan terima kasih atas diperolehnya penghargaan tersebut.
"Alhamdulillah, penghargaan ini merupakan pencapaian luar biasa bagi Pemkab Tala. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, "kata Syakhril Hadrianadi dalam siaran pers diterima, Jum'at.
Menurut dia, program bekerja sama dengan Pengadilan Negeri Pelaihari dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Tanah Laut tersebut dapat terus dilanjutkan, sehingga semakin banyak masyarakat merasakan manfaatnya.
"Kita berharap program ini berkesinambungan karena program ini memberikan manfaat kepada masyarakat, memberikan kepastian hukum terhadap tanah-tanah mereka," tutupnya.
Program Kijang Mas Tala menjadi satu dari sepuluh program inovasi pemerintah kabupaten/kota se-Kalsel masuk pada tahap nominator 10 besar.
Pada kesempatan itu pula Kabupaten Tanah Laut mengirimkan dua inovasi dari masyarakat umum.
Pertama, gerakan pemberian makanan tambahan (PMT) Hijau sebagai upaya pencegahan stunting diprakarsai oleh Nurwulan, warga Desa Telaga Langsat Kecamatan Takisung.
Kedua, penggilingan padi tanpa limbah sekam skala komunal oleh Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) Karya Gemilang dari Desa Benua Tengah,Kecamatan Takisung.
Penghargaan tersebut diserahkan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kalsel Nurul Fajar Desira kepada Kepala DPUPRP Tanah Laut Syakhril Hadrianadi disaksikan oleh Bupati Tanah Laut HM Sukamta, Kepala Brida Kalsel Muhammad Amin dan seluruh tamu undangan, di Gedung Auditorium KH Idham Chalid Banjarbaru, Kamis (31/08/2023).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Kepala Dinas PUPRP Tanah Laut Syakhril Hadrianadi mengungkapkan rasa syukur dan ucapan terima kasih atas diperolehnya penghargaan tersebut.
"Alhamdulillah, penghargaan ini merupakan pencapaian luar biasa bagi Pemkab Tala. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, "kata Syakhril Hadrianadi dalam siaran pers diterima, Jum'at.
Menurut dia, program bekerja sama dengan Pengadilan Negeri Pelaihari dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Tanah Laut tersebut dapat terus dilanjutkan, sehingga semakin banyak masyarakat merasakan manfaatnya.
"Kita berharap program ini berkesinambungan karena program ini memberikan manfaat kepada masyarakat, memberikan kepastian hukum terhadap tanah-tanah mereka," tutupnya.
Program Kijang Mas Tala menjadi satu dari sepuluh program inovasi pemerintah kabupaten/kota se-Kalsel masuk pada tahap nominator 10 besar.
Pada kesempatan itu pula Kabupaten Tanah Laut mengirimkan dua inovasi dari masyarakat umum.
Pertama, gerakan pemberian makanan tambahan (PMT) Hijau sebagai upaya pencegahan stunting diprakarsai oleh Nurwulan, warga Desa Telaga Langsat Kecamatan Takisung.
Kedua, penggilingan padi tanpa limbah sekam skala komunal oleh Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) Karya Gemilang dari Desa Benua Tengah,Kecamatan Takisung.
Penghargaan tersebut diserahkan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kalsel Nurul Fajar Desira kepada Kepala DPUPRP Tanah Laut Syakhril Hadrianadi disaksikan oleh Bupati Tanah Laut HM Sukamta, Kepala Brida Kalsel Muhammad Amin dan seluruh tamu undangan, di Gedung Auditorium KH Idham Chalid Banjarbaru, Kamis (31/08/2023).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023