Bus Raya Terpadu (BRT) atau Angkutan Massal Berbasis Jalan Trans Banjarmasin, Kalimantan Selatan menambah koridor pelayanan dan armada bus pada Anggaran Tahun 2023.
 
Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin Slamet Bagjo di Banjarmasin, Selasa, mengatakan tambahan koridor baru BRT Trans Banjarmasin atau bos "Tayo" Banjarmasin pada koridor jalur Teluk Tiram ke Sungai Andai.

Baca juga: Menilik kemajuan transportasi umum Kalsel yang sudah ada rasa Trans Jakarta
 
"Jadi dari Barat ke Utara yang baru ini, sehingga total sebanyak empat koridor layanan rute BRT Trans Banjarmasin hingga 2023 ini," papar Slamet.
 
Menurut dia, untuk memaksimalkan pelayanan keempat koridor tersebut ditambah lima unit bus.
 
"Lima bus BRT Trans Banjarmasin yang baru ini lebih besar dari yang sebelumnya, yakni bisa maksimal mengangkut sebanyak 20 penumpang, sedangkan yang lama hanya sekitar 12 penumpang," ujarnya.

Baca juga: Trans Banjarmasin tetap gratis, meski harga BBM naik
 
Menurut Slamet, penambahan koridor dan armada tersebut karena minat masyarakat mulai meningkat, apalagi saat ini masih gratis.
 
"Masih gratis, total dengan tambah lima unit ini, jadi sebanyak 17 unit bus BRT Trans Banjarmasin," tuturnya.
 
Slamet menyebutkan, untuk pengadaan lima unit bus BRT Trans Banjarmasin yang baru ini menghabiskan sekitar Rp6 miliar dari APBD kota.
 
Slamet mengungkapkan Pemkot Banjarmasin terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan transportasi umum bagi masyarakat yang berintegrasi dengan BRT Banjarbakula.
 
"Di mana jalur yang tidak dilalui BRT Banjarbakula, maka BRT Trans Banjarmasin yang melayani," tuturnya.

Baca juga: Menilik kemajuan transportasi umum Kalsel yang sudah ada rasa Trans Jakarta

Pewarta: Sukarli

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023