Persatuan Sepak Bola (PS) Barito Putera gagal memetik poin usai takluk 1-2 saat menjamu Madura United pada laga kelima lanjutan Liga 1 Indonesia di kandang kebanggaan Demang Lehman Stadium Martapura, Banjar, Kalimantan Selatan.

Tampil di hadapan 7.666 penonton, tim yang berjuluk “Laskar Antasari” itu tidak mampu menyamakan kedudukan meski wasit memberikan perpanjangan waktu lima menit pada babak kedua.

Baca juga: Coach RD minta Barito Putera bermain lepas hadapi Madura United

“Tim sudah berusaha maksimal hingga menit akhir, tetapi kemenangan belum berpihak,” kata Pelatih Barito Putera Rahmad Darmawan saat memberikan keterangan pers di Banjar, Minggu malam.

Mantan pelatih Timnas Indonesia yang akrab disapa “Coach RD” itu mengakui penampilan tim lawan yang tampil cukup bagus. 

“Saya siap menanggung risiko kekalahan malam hari ini, saatnya fokus untuk pertandingan selanjutnya,” ujar Coach RD.

Dia mengungkapkan anak asuhnya memiliki cukup banyak peluang emas pada babak kedua namun kiper Madura United tampil cukup apik menepis peluang Barito Putera, ia juga sempat memberikan instruksi agar tim tidak banyak melakukan pelanggaran.

Pada babak pertama, kedua tim tampil saling jual beli serangan bahkan hingga jeda turun minum skor tetap sama kuat 0-0.

Baca juga: Liga 1 - Borneo FC ungguli Barito Putera 2-1
Pelatih PS Barito Putera Rahmad Darmawan bersama anak asuhnya menghampiri para pendukung untuk menyampaikan permohonan maaf atas kekalahan menghadapi Madura United usai pertandingan di Demang Lehman Stadium Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Minggu (30/72023) malam. (ANTARA/Tumpal Andani Aritonang)

Memasuki babak kedua, pada menit ke-49 pemain Barito Putera Frendi Saputra melakukan kesalahan usai tandukan kepala yang hendak menghadang sepakan bola mati dari Madura United, justru mengarah ke jala gawang timnya.

Tertinggal 0-1 membuat Barito Putera semakin agresif menyerang, tercatat sebanyak enam kali serangan beruntun dilakukan namun pertahanan tim tamu cukup rapat dan sulit ditembus.

Coach RD mencoba melakukan penyegaran tim dengan melakukan sebanyak lima kali pergantian pemain, namun petaka menghampiri jala gawang Ega Rizky Pramana usai pemain Madura United Junior Brandao melewati tiga orang dengan tenang melepaskan sepakan kaki kanan tipis di dalam garis kotak penalti dan gol skor 0-2.

Barito Putera mencoba bangkit mengejar ketertinggalan, gol yang ditunggu ribuan penonton Laskar Antasari itu tiba pada menit ke-87 usai Renan Da Silva Alves memanfaatkan umpan bola mati dari Makan Konate dengan sundulan kepala.

Baca juga: Barito Putera hari ini lawan Borneo FC, enggan pandang sebelah mata

Tim asuhan Coach RD semakin tampil menyerang saat perpanjangan waktu babak kedua selama lima menit, Barito Putera gagal menyamakan kedudukan hingga akhirnya skor 1-2 atas kemenangan Madura United.

Dengan kekalahan Barito Putera pada laga kelima, tim Laskar Antasari itu harus tergeser ke posisi 10 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan perolehan tujuh poin, sedangkan Madura United berhasil menduduki posisi kedua dengan perolehan poin 10.

Sementara itu, salah satu pemain Barito Putera Chris Robert Rumbiak menyampaikan permohonan maaf atas kekalahan timnya.

“Kami sudah berusaha sekuat tenaga memberikan yang terbaik untuk Laskar Antasari,” tutur Rumbiak.

Baca juga: Barito Putera puncaki klasemen usai tekuk PSS Sleman 3-1

Pewarta: Tumpal Andani Aritonang

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023