Barabai, (Antaranews Kalsel) - Usai libur lebaran idul fitri 1437 H, jajaran pemerintah daerah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar halal bihalal yang diawali dengan apel hari pertama kerja yang dipimpin langsung oleh Bupati HST H Abdul Latif di halaman kantor Bupati
Bupati mengajak seluruh PNS agar lebih meningkatkan kedisiplinan, semangat bekerja sesuai tupoksi masing-masing bagi upaya memajukan daerah kita.
"Saya perintahkan kepada seluruh jajaran pemerintahan, bahwa selepas libur lebaran ini, agar segera fokus pada pelaksanaan tugas dan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya masing-masing,"katanya.
Latif juga meminta seluruh kepala SKPD, memantau absensi seluruh pegawai yang berada di bawah tanggungjawabnya, sebagaimana surat edaran pemerintah pusat sebagai bahan monitoring dan evaluasi kedisiplinan pegawai.
Bila terdapat pegawai yang membandel masuk kerja, kepala SKPD wajib memberikan teguran lisan kepada yang tidak mengikuti apel pagi ini, kecuali untuk yang sakit dengan keterangan dokter dan dinas luar. Salinan berita acara pemberian teguran lisan agar ditembuskan kepadanya melalui inspektorat.
"Langkah tersebut saya lakukan semata-mata demi menjamin kinerja pemerintah dan kelancaran pelayanan kepada masyarakat, jangan sampai pelayanan terganggu karena pegawai yang tidak masuk kerja setelah libur panjang," katanya.
Selain itu, saat ini kita telah masuk triwulan III, artinya tahun anggaran tersisa kurang dari 6 bulan, di sisi lain, masih banyak tugas dan pekerjaan besar yang harus segera kita selesaikan, antara lain penetapan RPJMD dan renstra SKPD, perubahan RKPD dan perubahan APBD tahun 2016, serta penyusunan RKPD dan RAPBD tahun 2017.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Bupati mengajak seluruh PNS agar lebih meningkatkan kedisiplinan, semangat bekerja sesuai tupoksi masing-masing bagi upaya memajukan daerah kita.
"Saya perintahkan kepada seluruh jajaran pemerintahan, bahwa selepas libur lebaran ini, agar segera fokus pada pelaksanaan tugas dan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya masing-masing,"katanya.
Latif juga meminta seluruh kepala SKPD, memantau absensi seluruh pegawai yang berada di bawah tanggungjawabnya, sebagaimana surat edaran pemerintah pusat sebagai bahan monitoring dan evaluasi kedisiplinan pegawai.
Bila terdapat pegawai yang membandel masuk kerja, kepala SKPD wajib memberikan teguran lisan kepada yang tidak mengikuti apel pagi ini, kecuali untuk yang sakit dengan keterangan dokter dan dinas luar. Salinan berita acara pemberian teguran lisan agar ditembuskan kepadanya melalui inspektorat.
"Langkah tersebut saya lakukan semata-mata demi menjamin kinerja pemerintah dan kelancaran pelayanan kepada masyarakat, jangan sampai pelayanan terganggu karena pegawai yang tidak masuk kerja setelah libur panjang," katanya.
Selain itu, saat ini kita telah masuk triwulan III, artinya tahun anggaran tersisa kurang dari 6 bulan, di sisi lain, masih banyak tugas dan pekerjaan besar yang harus segera kita selesaikan, antara lain penetapan RPJMD dan renstra SKPD, perubahan RKPD dan perubahan APBD tahun 2016, serta penyusunan RKPD dan RAPBD tahun 2017.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016