Banjarmasin,  (Antaranews Kalsel) - Sebanyak 38 Sekolah Menengah Pertama (SMP) serentak melaksanakan penerimaan peserta didik baru (PPDB) secara online, dari 11-13 Juli 2016.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Murlan di Banjarmasin, Senin, menyatakan pihaknya memberlakukan 35 SMP Negeri yang ada untuk melaksanakan PPDB secara online dan ini juga diikuti satu SMP Swasta dan dua SMP terbuka, yakni, SMP 14 dan SMP 4.

"Jadi sistem PPDB online SMP ini sama halnya tingkat SMA lalu, di mana pusat servernya ada di SMKN 5 Banjarmasin," ujarnya.

Menurut dia, dari pantauan pelaksanaan PPDB secara online SMP pada hari pertama ini, dapat dinyatakan cukup berjalan lancar, sebab hanya satu sekolah saja diinformasikan mengalami gangguan.

"Hanya di SMPN 2 yang menyatakan sempat ada permasalahan, yang lainnya tidak, kita juga sudah melakukan pengontrolan," paparnya.

Dari pengakuan pihak operator di SMPN 2, ungkapnya, server mengalami gangguan dan terjadi not found, hingga sekolah mengambil kebijakan secara manual sementara ada gangguan itu.

Kepala SMPN 2 Banjarmasin, Arima saat ditemui mengakui adanya gangguan PPDB secara online di sekolahnya dari hingga pukul 10.00 Wita.

"Karena adanya gangguan itu maka kami ambil kebijakan secara manual saja," tuturnya.

Tapi, ucap dia, bukan berarti seterusnya, dan setelah gangguan itu dapat diatasi, PPDB secara online kembali dilaksanakan.

"Jadi saat gangguan internet itu, calon siswa yang mendaftar kita beri bukti surat terima, yang aslinya sesudah diinput ke server," ujarnya.

Sementara itu, Kepala SMPN 1 Banjarmasin Bukhari mengaku sekolahnya tidak mengalami kendala apapun dalam akses PPDB secara online.

"Semua yang mendaftar, mengisi formulir, kemudian operator kami yang menginput data, setelah masuk, rangking pun sudah dapat dilihat," ujarnya.

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016