Tanjung (Antaranews Kalsel) -enyelidikan dan penyidikan dalam kasus narkotika dan obat terlarang., Kalimantan Selatan menyiapkan tiga pos pelayanan untuk mendukung pelaksanaan Operasi Ramadnia 2016 yang dilaksanakan 30 Juni hingga 15 Juli mendatang.


Kabagops Polres Tabalong Kompol Deddi D Siregar di Tanjung, Selasa menyebutkan, pos pelayanan para operasi Ramadnia 2016 atau lebih dikenal dengan sandi operasi ketupat pada tahun sebelumnya masing-masing di kawasan Mabuun, Desa Namun Kecamatan Jaro dan Kecamatan Kelua.

"Untuk mendukung operasi Ramadnia 2016 jajaran kepolisian melibatkan 80 anggota termasuk dari unsur TNI, Dinas Perhubungan, satuan polisi pamong praja, dinas kesehatan dan stakeholder terkait," jelas Deddi.

Sebagai persiapan dalam pelaksanaan Operasi Ramadnia 2016 digelar rapat koordinasi antara Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tabalong dengan Polres Tabalong di aula Penghulu Rasyid Tanjung.

Kepala Dishubkominfo Tabalong Nanang Mulkani mengatakan Bupati Tabalong Anang Syakhfiani telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh SKPD mengenai libur nasional dan Idul Fitri 1437.

"Surat edaran Bupati Tabalong menghimbau agar semua pihak bisa meningkatkan kerjasama baik aparat keamanan, tokoh masyarakat dan tokoh agama termasuk menyiapkan pos keamanan dan pelayanan kesehatan terpadu dalam menghadapi libur lebaran," jelas Nananng.

Sementara itu Kasatlantas Polres Tabalong AKP Fauzan Arianto mengatakan dengan dibentuknya pos pelayana di tiga lokasi strategis bisa menciptakan situasi dan kondisi keamanan dan kelancaran berlalu lintas.

"Pos pelayanan yang kita sediakan nantinya selain bisa memberikan informasi bagi masyarakat juga bermanfaat sebagai tempat beristirahat bagi pengguna jalan," kata Fauzan.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016