Pemerintah Kabupaten  Hulu Sungai Tengah  membentuk tim penanggulangan kemiskinan untuk menangani berbagai program pengentasan kemiskinan.


 Kepala  Bappeda HST H Hasbi mengatakan,  tim penanggulangan kemiskinan memiliki empat kelompok kerja dengan program penanggulangan kemiskinan berbasis rumah tangga, penanggulangan kemiskinan berbasis komunitas, penanggulangan kemiskinan berbasis UKM dan penanggulangan kemiskinan untuk meningkatkan akses pelayanan dasar.

Menurut dia,  pembentukan tim penanggulangan kemiskinan sejalan dengan peraturan Presiden Republik Indonesia nomor  15 Tahun 2010 tentang percepatan penanggulangan kemiskinan  dan Permendagri Nomor 42 Tahun 2010 tentang  tim koordinasi penanggulangan kemiskinan  Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Dalam rapat pendahuluan beberapa SKPD  menyusun prioritas penanggulangan kemiskinan antara lain berkaitan Prioritas bidang intervensi dan wilayah intervensi pada dimensi kemiskinan  dan ketenaga kerjaan(Disnakertransos HST), Dimensi Kesehatan (Dinkes HST), Dimensi Pendidikan (Disdik HST), Ketahanan Pangan (Badan Ketahanan Pangan HST) dan Dimensi Infrastruktur (Dinas PU HST).

Wakil Ketua tim penanggulangan kemiskinan HST sekaligus Sekda HST IBG Dharma Putra mengungkapkan  langkah awal kerja tim adalah membentuk kesekretariatan tim penanggulangan kemiskinan beserta kelengkapan administrasi dan personalia, membentuk perencanaan kerja dan jadwal kegiatan kesekretariatan, menyusun Rencana strategis, tugas pokok dan fungsi serta evaluasi.

"Untuk  yang akan datang diharapkan  SKPD terkait dengan program penanggulangan kemiskinan jangan diwakilkan mengingat pentingnya rapat tersebut dihadiri pimpinan SKPD untuk memahami dan melaksanakan rencana kerja yang dibuat,"katanya.

Dijelaskannya penanggulangan kemiskinan harus dilakukan secara sistematis, terencana dan strategis,  dengan strategi antara lain mengurangi beban pengeluaran, meningkatkan kemampuan dan pendapatan, menjamin keberlanjutan UMKM, mensinergikan kebijakan dan dan program menanggulangi kemiskinan.

Sementara fungsi tim adalah untuk supervisi dan memonitoring  penanggulangan kemiskinan  dari perencanaan tujuan, pencapaian target, penyerapan dan kendala, pemantauan dan evaluasi, penanganan keluhan, laporan pelaksanaan dan pencapaian program.

Rapat Koordinasi turut dihadiri Para Asisten dan Pimpinan SKPD, Para Pimpinan BUMD dan Tokoh masyarakat serta Undangan lainnya.(Fat/Humas/B

Pewarta:

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2011