Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan meningkatkan literasi pengelolaan perpustakaan sekolah yang menjadi jantung intelektual di sekolah.
"Perpustakaan adalah jantung intelektualitas di sekolah, tempat di mana pengetahuan diperoleh, wawasan diperluas dan minat baca ditingkatkan," ujar Sekdakot Banjarmasin Ikhsan Budiman di Banjarmasin, Senin.
Menurut dia, bimbingan teknik terhadap pengelolaan perpustakaan sekolah penting terus diberikan.
Bimbingan teknik ini, ujar Ikhsan, sebagai aspek penting dalam pengelolaan perpustakaan, termasuk pengumpulan, pengolahan dan penyajian koleksi buku, serta pengembangan kegiatan literasi di sekolah.
Dia pun menyatakan, bimbingan teknis yang dilaksanakan Pemkot Banjarmasin sejak 15--17 Mei 2023 di Banjarmasin dari SD, Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan SMP, Madrasah Tsanawiyah (MTs) bisa meningkatkan mutu itu.
"Semoga kegiatan ini dapat memberikan inspirasi dan wawasan baru dalam pengelolaan perpustakaan yang dapat meningkatkan minat baca siswa dan mendukung pencapaian prestasi akademik ke arah yang lebih baik," tutupnya,
Sementara itu, menurut Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banjarmasin, Muhammad Ikhsan Alhak, kegiatan Bimtek tersebut dilaksanakan selama 3 hari dengan peserta 150 orang.
"Hari ini ada 50 orang, besok 50 orang dan dihari jumat nanti ada 50 orang," ucapnya.
Maka dari itu, dengan adanya Bimtek tersebut pihaknya menyiapkan 150 orang pengelola perpustakaan agar meningkatkan literasi di sekolah khususnya di Kota Banjarmasin.
"Jadi yang mengelolanya ini adalah Pustakawan, tahun ini kita targetkan SDM nya 150 orang," terangnya.
"Nah ini kita siapkan supaya mereka ini punya pengetahuan tentang bagaiman mengelolaan perpustakaan," demikian katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023