Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani didampingi Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan serta Pelaksana tugas Sekda Kota Banjarbaru Drs H Said Abdullah MSi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional ke XIV Kota Banjarbaru tahun 2016 tingkat Kota Banjarbaru bertempat dihalaman depan Kantor Kelurahan Landasan Ulin Utara Kecamatan Liang Anggang Banjarbaru, Rabu (18/5) malam.


Dihadiri Wakil Ketua DPRD Banjarbaru beserta Anggota,Ketua MUI Banjarbaru, Forkopimda Kota Banjarbaru, Kemenag Kota Banjarbaru, Kepala SKPD Kota Banjarbaru Camat dan Lurah se Kota Banjarbaru, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Kota Banjarbaru serta Ketua dan Dewan Hakim MTQN ke 14 tingkat Kota Banjarbaru.

Antusiasme cukup besar dari masyarakat sekitar Kelurahan Landasan Ulin Utara untuk menyaksikan Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional ke XIV Kota Banjarbaru tahun 2016 tingkat Kota Banjarbaru.

Camat Liang Anggang Johar Arifin selaku Ketua Panitia Pelaksana MTQN ke 14 Kota Banjarbaru mengatakan bahwa kegiatan ini untuk menjaring dan menyeleksi Qori/Qoriah terbaik mulai dari tingkat anak-anak, dewasa dan remaja untuk diikut sertakan pada MTQN tingkat Provinsi Kalsel tahun 2016 yang akan datang. Tujuannya adalah untuk mencetak para kader sebagai aset daerah dalam rangka mempersiapkan generasi yang siap pakai pada MTQ tingkat daerah maupun tingkat nasional.

Dijelaskan waktu pelaksanaan dari tanggal 17 s/d  20 Mei 2016 bertempat dihalaman depan Kantor Kelurahan Landasan Ulin Utara Kecamatan Liang Anggang Banjarbaru.

Peserta terdiri dari lima kecamatan yang terdiri dari Kecamatan Banjarbaru Utara berjumlah 15 Kafilah Kecamatan Banjarbaru Selatan berjumlah 10 Kafilah Kecamatan Landasan Ulin berjumlah 13 Kafilah Kecamatan Cempaka berjumlah 12 kafilah Kecamatan Liang Anggang berjumlah 26 Kafilah, jadi jumlah Kafilah yang mengikuti MTQN tingkat Kota Banjarbaru sebanyak 76 Kafilah yang mengikuti 11 cabang lomba yang diikuti oleh seluruh peserta.

Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Kota Banjarbaru H Rustam Effendi mengatakan bahwa banyak Qori/Qoriah Banjarbaru yang mewakili Kota Banjarbaru ketingkat nasional, ini menunjukan bahwa potensi Banjarbaru sebenarnya cukup besar untuk dikembangkan lagi. Dengan ajang MTQN ke14 ini merupakan tonggak semangat kita untuk bisa lebih mengembangkan lagi potensi-potensi yang ada.

Rustam berharap melalui MTQN ke 14 di Kelurahan Landasan Ulin Utara ini akan melahirkan Qori/Qoriah yang dapat nantinya membawa nama harum Kota Banjarbaru pada MTQN tingkat Provinsi Kalsel di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) pada bulan Oktober tahun 2016 ini. Semoga para Qori/Qoriah kita dapat mengemban tugas berat ini dan juga nantinya bisa mempersembahkan prestasi terbaiknya untuk masyarakat Kota Banjarbaru.

Nadjmi mengatakan bahwa MTQ ke 14 ini merupakan kegiatan pertama dimasa kepemimpinannya bersama Jaya, dimana para peserta MTQN ke 14 ini yang mewakili Kota Banjarbaru akan bersaing lagi pada MTQN tingkat Provinsi Kalsel di Barabai (HST), sehingga nantinnya terpilih untuk mengikuti MTQN yang ke 26 di Provinsi Nusa Tenggara Barat mendatang.

Event MTQ dilaksanakan tidak semata-mata untuk menunaikan kewajiban kota saja tetapi ada tujuan mulia yang ingin diraih yaitu membumikan Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Kota Banjarbaru khususnya yang beragama Islam, ini sejalan dengan visi misi Kota Banjarbaru lima tahun kedepan “Terwujudnya Kota Banjarbaru sebagai Kota Pelayanan yang berkarakter, dan untuk merealisasikan misi pertama yaitu mewujudkan sumber daya manusia yang terdidik, sehat, berdaya saing dan berahlak mulia dan misi yang ke lima memperkuat cipta kondisi masyarakat yang aman, nyaman dan tertib.

Sebagaimana yang diketahui bahwa semua daerah termasuk Banjarbaru, terdapat lembaga yang melakukan pembinaan tilawatil Qur’an.  Maka Pemerintah Kota ingin agar Qori, Qoriah atau peserta cabang lomba yang mewakili Kota Banjarbaru benar-benar orang Banjarbaru. Jangan lagi ada kepentingan instan mengambil peserta dari daerah lain.

"Apapun hasil yang diraih, lakukan evaluasi sehingga LPTQ Kota Banjarbaru melakukan pembinaan yang terukur dan intensif lagi sehinggan nantinya dapat membawa hasil yang positif bagi Qori, Qoriah Kota Banjarbaru," ucap Nadjmi.

Kepada Dewan Hakim yang baru dilantik Nadjmi berharap  dapat melakukan penilaian secara sobjektif.
Pada kesempatan itu Walikota Banjarbaru juga mengukuhkan Dewan Hakim Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional ke XIV Kota Banjarbaru tahun 2016 tingkat Kota Banjarbaru.(Upik/Hms/f)

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016