Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Rombongan Kementerian Sosial beserta petugas sosial dari 20 provinsi di Indonesia mengunjungi Dusun Undul Desa Bumi Makmur Kecamatan Bintang Ara, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan yang merupakan salah satu lokasi Komunitas Adat Terpencil (KAT).

Direktur Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil Kementerian Sosial Hasbullah di Tanjung, Kamis, menjelaskan kunjungan ke Dusun Undul merupakan bagian dari kegiatan pengembangan Sumber Daya Manusia bagi petugas, pendamping dan warga KAT melalui peningkatan kapasitas petugas sosial kabupaten.

"Kunjungan ke Dusun Undul merupakan kegiatan studi banding bagi petugas sosial Komunitas Adat Terpencil dari 20 provinsi di Indonesia agar mereka bisa melihat secara langsung keberhasilan program ini di Kabupaten Tabalong," jelas Hasbullah.

Sebelum melakukan studi banding ke Dusun Undul sekitar 50 petugas sosial dari seluruh Indonesia ini mendapatkan perbekalan di antaranya terkait penanganan fakir miskin sebagai strategi rujukan pemberdayaan KAT berkelanjutan serta membangun kerjasama dengan stakeholder dalam pelaksanaan program ini.

"Untuk perbekalan kita laksanakan di Kota Banjarmasin dan hari ini dilanjutkan dengan kunjungan sekaligus observasi langsung ke lokasi KAT yang dianggap cukup berhasil," ujarnya.

Di Dusun Undul yang saat ini dihuni sekitar 40 Kepala Keluarga, rombongan studi banding dari berbagai provinsi ini melakukan wawancara langsung dengan warga lokal termasuk menyerahkan bantuan sembako.

Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Tabalong Yuhani menjelaskan program KAT di Dusun Undul, Desa Bumi Makmur ini dilaksanakan sejak 2010 dan pembinaan selama tiga tahun termasuk pemberian jaminan hidup.

"Lokasi Komunitas Adat Terpencil di Tabalong selain di Dusun Undul juga di Desa Dambung Raya yang aksesnya lebih sulit dan jaraknya lebih jauh dari Kota Tanjung dan sekarang masyarakat bisa hidup menetap setelah mendapatkan bantuan dari Kementerian Sosial berupa tempat tinggal," jelas Yuhani.

Hal senada juga disampaikan Camat Bintang Ara Jumairi, kalau sekarang warga Dusun Undul RT 6 bisa hidup lebih baik dengan didukung akses jalan yang lebih baik dibanding sebelumnya.

"Sekarang di Dusun Undul sudah dibangun fasilitas tempat ibadah, sekolah dasar serta peningkatan sarana jalan sehingga lebih memudahkan warga lokal menuju desa terdekat," jelas Jumairi. ***4***

(T.KR-HLN/B/F003/F003) 28-04-2016 19:13:17

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016