Banjarbaru (Antaranews Kalsel) - Bandar Udara Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan, menjadi penyumbang tertinggi Pendapatan Asli Daerah Kota Banjarbaru yang nilainya mencapai Rp4,3 miliar.


"Sumbangan PAD yang berasal dari Bandara Syamsudin Noor kami nilai sangat besar hingga mencapai Rp4,3 miliar," ujar Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani di Banjarbaru, Selasa.

Menurut wali kota, sumbangan besar itu patut diapresiasi dengan memberikan penghargaan kepada manajemen PT Angkasa Pura I selaku pengelola bandara.

Dia menjelaskan, penghargaan kepada PT Angkasa Pura I diberikan karena sudah ikut berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan melalui pembayaran pajak yang masuk kas daerah.

"Kami memberikan penghargaan kepada PT Angkasa Pura I karena telah ikut aktif membayar pajak yang nilai dan ketaatan waktunya sesuai dengan ketentuan," kata wali kota.

Penghargaan diserahkan wali kota secara langsung kepada General Manager PT AP I Bandara Syamsudin Noor, Handy Heryudhitiawan di sela-sela penutupan pameran, Selasa sore.

"Harapan kami, ketaatan PT AP I memenuhi kewajibannya diikuti wajib pajak pihak swasta lainnya sehingga dananya bisa dimanfaatkan untuk membiayai pembangunan," kata dia.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor mengatakan, pihaknya mengapresiasi penghargaan yang diberikan Pemkot Banjarbaru atas partisipasi dalam pembangunan.

"Kami bukan hanya sebagai penyedia jasa angkutan udara tetapi juga berupaya memberikan kontribusi bagi daerah melalui pembayaran pajak sesuai ketentuan," ujarnya.

Disebutkan, besaran pajak Rp4,3 miliar meliputi pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebesar Rp2,1 miliar, retribusi parkir Rp2,1 miliar dan pajak air tanah Rp100 juta," sebutnya.

Menurut dia, besaran pajak itu akan semakin bertambah jika pembangunan bandara terealisasi karena besaran pajak disesuaikan dengan luas tanah dan bangunan.

"Kami ingin terus memberikan kontribusi bagi daerah dan selalu siap memenuhi kewajiban sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku demi kemajuan pembangunan," katanya. 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016