Amuntai, (Kalsel.Antaranews) - Bank Indonesia mengajak perajin pada Kluster Anpulung manfaatkan layanan keuangan digital di perbankan untuk kegiatan menabung maupun transaksi keuangan lainnya.


Asisten Direktur Bank Indonesia perwakilan Kalimantan Selatan Ocky Ganesia di Amuntai, Selasa, mengatakan Layanan Keuangan Digital memberikan layanan yang mudah, aman dan terjangkau.

"Melalui layanan keuangan digital maka usaha kerajinan bisa lebih efesien dan berkembang,"ujar Ocky.

Ocky mengatakan sebanyak 70 persen rakyat Indonesia belum memiliki rekening tabungan di bank sehingga banyak yang belum memanfaatkan layanan keuangan digital dari perbankan di tanah air.

Ia menerangkan, kepedulian BI terhadap peningkatan usaha kecil menengah termasuk sektor kerajinan daerah tidak hanya dengan membentuk kluster Anpulung atau perajin anyaman purun dan ilung, namun juga membantu agar kegiatan usaha perajin bisa berkembang salah satunya dengan mengarahkan perajin memanfaatkan layanan keuangan digital.

Layanan Keuangan digital atau LKD yang diluncurkan Bank Rakyat Indonesia diantaranya melalui layanan BRILink dan t-BANK yang menggunakan layanan perbankan berbasis teknologi informasi dan telekomunikasi.

Staf pada BRI Cabang Amuntai Adi Pornomo mengajak perajin pada Kluster Anpulung di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bisa menjadi agen BRILink yang bisa menambah pendapatan mereka.

Adi menjelaskan Agen BRILink adalah perpanjangan tangan BRI pada wilayah pedesaan yang melayani masyarakat untuk aktivitas menabung maupun bertransaksi keuangan melalui perbankan.

Sedangkan layanan t-BANK, lanjut Adi, merupakan transaksi keuangan melalui perbankan cukup menggunakan nomor telepon seluler (Ponsel/ HP) sebagai nomor rekening.

Pada Sosialisasi Keuangan Inklusif dan Transaksi Menggunakan LKD di Gedung Agung Amuntai, Bupati HSU sebagaimana disampaikan Asisten Setda HSU Herry Prianto menyampaikan terima kasih kepada BI yang sudah membina dan membantu perajin melalui Kluster Anpulung sehingga mampu mendorong sektor rill dengan memberdayakan Usaha Menengah, Kecil dan Mikro di Kabupaten HSU.

"Pemda HSU berharap program Kluster Anpulung bisa terus berlanjut sehingga peran BI dalam mendorong pengembangan sektor rill semakin dirasakan," kata Herry.

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Eddy Abdillah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016