Ribuan atau lebih kurang sembilan ribu rumah di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa tersebar pada 13 kabupaten/kota belum teraliri listrik hingga saat ini.
"Hal itu terungkap dalam rapat kerja Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalsel dengan mitra kerja Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) provinsi setempat," ujar Humas Sekretariat Dewan (Setwan) provinsi tersebut dalam keterangan persnya, malam Rabu.
Rapat kerja Komisi III yang dipimpin Ketuanya H Hasanuddin Murad dengan mitra kerjanya itu menyoroti tiga hal pokok yaitu masalah penguasaan, penambahan anggaran dan masalah kondisi yang sekarang terjadi.
"Masalah sekarang yang terjadi antara lain ribuan rumah di Kalsel belum berlistrik, padahal kaya sumber daya energi," ujar Sekretaris Komisi III H Gusti Abidinsyah seperti dikutip Juru Bicara (Jubir) Setwan provinsi tersebut.
Menurut wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel II/Kabupaten Banjar tersebut, jika dengan bantuan dana provinsi insya Allah tidak ada lagi rumah tak berlistrik sebagaimana misi visi Gubernur setempat H Sahbirin Noor atau yang akrab dengan sapaan Paman Birin.
"Seandainya dibantu dengan dana provinsi Insya Allah, Visi Misi Pa Gubernur kita tersebut sudah selesai tahun 202 atau selesai semua. Jadi kami akan mendorong supaya Visi Misi Paman Birin di ESDM bisa terealisasikan," Gt Abidinsyah.
"Terkait tiga masalah tersebut anggota Komisi III yang duduk dalam Badan Anggaran (Banggar) diharapkan dapat mendorong penganggaran guna meminimalkan permasalahan (termasuk ribuan rumah belum berlistrik," kuitp Jubir Setwan Kalsel.
Rapat kerja Komisi III dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang merupakan mitra kerja pada 1 Oktober 2022 membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) provinsi 2023, demikian keterangan pers Humas Setwan Kalsel melalui telepon seluler.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Hal itu terungkap dalam rapat kerja Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalsel dengan mitra kerja Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) provinsi setempat," ujar Humas Sekretariat Dewan (Setwan) provinsi tersebut dalam keterangan persnya, malam Rabu.
Rapat kerja Komisi III yang dipimpin Ketuanya H Hasanuddin Murad dengan mitra kerjanya itu menyoroti tiga hal pokok yaitu masalah penguasaan, penambahan anggaran dan masalah kondisi yang sekarang terjadi.
"Masalah sekarang yang terjadi antara lain ribuan rumah di Kalsel belum berlistrik, padahal kaya sumber daya energi," ujar Sekretaris Komisi III H Gusti Abidinsyah seperti dikutip Juru Bicara (Jubir) Setwan provinsi tersebut.
Menurut wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel II/Kabupaten Banjar tersebut, jika dengan bantuan dana provinsi insya Allah tidak ada lagi rumah tak berlistrik sebagaimana misi visi Gubernur setempat H Sahbirin Noor atau yang akrab dengan sapaan Paman Birin.
"Seandainya dibantu dengan dana provinsi Insya Allah, Visi Misi Pa Gubernur kita tersebut sudah selesai tahun 202 atau selesai semua. Jadi kami akan mendorong supaya Visi Misi Paman Birin di ESDM bisa terealisasikan," Gt Abidinsyah.
"Terkait tiga masalah tersebut anggota Komisi III yang duduk dalam Badan Anggaran (Banggar) diharapkan dapat mendorong penganggaran guna meminimalkan permasalahan (termasuk ribuan rumah belum berlistrik," kuitp Jubir Setwan Kalsel.
Rapat kerja Komisi III dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang merupakan mitra kerja pada 1 Oktober 2022 membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) provinsi 2023, demikian keterangan pers Humas Setwan Kalsel melalui telepon seluler.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022