Bupati Banjar Saidi Mansyur meminta camat bersikap netral dan tidak memihak salah satu calon dalam pemilihan kepala desa atau pembakal yang siap dilaksanakan di sejumlah desa di kabupaten itu.
 
"Saya minta camat dapat menjaga netralitas, tidak mendukung kepada salah satu calon dalam pilkades," ujar bupati saat memimpin rakor pemilihan pembakal serentak 2022, di Martapura, Kamis.
 
Menurut Saidi, pemilihan pembakal atau kepala desa merupakan hak demokrasi setiap warga yang punya hak pilih untuk memilih calon kepala desa dan akan memimpin desa selama 6 tahun ke depan.  
 
Ditekankan, meski pun masih dalam pandemi COVID-19, proses pemilihan pembakal tetap diselenggarakan karena menentukan kebijakan arah pemerintahan dan pembangunan masyarakat desa ke depan. 
 
"Hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan pembakal yakni sinergitas aparatur pemerintah daerah dengan TNI/Polri yang terus memantau dan menghimbau menjaga keamanan dan ketertiban," ungkapnya.
 
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Banjar Syahrialuddin mengatakan, bahwa pelaksanaan pemilihan pembakal secara serentak di gelar pada Kamis, 17 November 2022.
 
"Mengingat masih dalam pandemi COVID-19 sehingga jumlah pemilih di lokasi pemungutan suara dibatasi maksimal 500 orang mencegah penyebaran virus akibat kerumunan massa," katanya.
 
Ditambahkan, pemilihan pembakal di Kabupaten Banjar 2022 digelar serentak pada 117 desa dengan 401 calon pembakal maju ikut bersaing memperebutkan suara pada 315 TPS yang tersebar di berbagai wilayah.
 
 
 
 
 
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022