Sekretaris Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) H Gusti Abidinsyah SSos MM berpendapat, kerusakan pada tiap ruas jalan trans Kalimantan atau jalan nasional di provinsinya harus segera ditangani.
Ia menyatakan itu melalui WA-nya menjawab Antara Kalsel di Banjarmasin, Rabu (28/9/22) sehubungan amblasnya jalan nasional ruas Satui Barat (sekitar kilometer 171 tenggara Banjarmasin) Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) baru-baru ini.
"Kalau penanganan atau perbaikannya tidak segera bisa mengganggu kelancaran arus lalulintas, apalagi ruas jalan tersebut saat ini satu-satunya (yang menghubungkan) Banjarmasin ke Tanbu dan Kabupaten Kotabaru," ujarnya.
"Kami Komisi III akan segera memanggil pihak terkait, seperti dengan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalsel, untuk melakukan rapat dengar pendapat (RDP)," ujar wakil rakyat dari Partai Demokrat itu.
Kondisi jalan trans Kalimantan/jalan nasional ruas Satui Barat (sekitar 171 kilometer tenggara Banjarmasin) Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel yang amblas baru-baru ini. (Istimewa)
RDP rencananya juga melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan kontraktor pelaksana pembangunan jalan tersebut.
"Pasalnya amblasnya jalan nasional ruas Satui Barat itu ke bekas galian tambang batu bara karena memang dekat kawasan pertambangan 'emas hitam' tersebut," tambah wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel II/Kabupaten Banjar tersebut.
