Pelaksana tugas Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Husairi Abdi didampingi Wakil Ketua TP PKK HSU Hj Erlian Noor Fauziah meresmikan Pasar Kerajinan yang diprakarsai oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) HSU di Kawasan Patung Itik Amuntai, Minggu (11/9/22).

"Adanya Pasar Kerajinan APINDO ini menambah pasar kerajinan yang sudah ada di depan Pasar Moderen Amuntai, sehingga para pengrajin kini bisa berjualan dua kali dalam seminggu, " ujar Husairi.

Ia sangat mengapresiasi penyelenggaraan pasar kerajinan ini sebagai bagian dari pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan pasca pandemi COVID-19 serta kenaikan bahan bakar minyak (BBM), apalagi jumlah perajin di HSU memang lumayan banyak dan tersebar di semua kecamatan.

Ia menambahkan para perajin kini tidak hanya bisa berjualan produk kerajinan di depan Pasar Moderen Amuntai atau di seputar Taman Putri Junjung Buih Amuntai setiap Kamis pagi  melainkan juga bisa  berjualan lagi di Kawasan Siring  Patung Itik Amuntai setiap Ahad pagi.
 
Sejumlah perajinan dan pengurus APINDO Kabupaten HSU mengikuti pembukaan Pasar Kerajinan oleh Plt Bupati HSU H Husairi Abdi Lc di Kawasan Patung Itik Amuntai, Ahad (11/9/22). (ANTARA/Eddy A/Kominfo HSU)

Ketua APINDO HSU Gusti Muhammad Noor  mengatakan APINDO hadir di Kabupaten HSU bekerjasama dengan Pemerintah Daerah karena melihat banyak potensi kerajinan di HSU yang perlu didukung pengembangan maupun pemasaran produknya, sehingga para pengrajin yang ada di HSU bisa meningkatkan pendapatan mereka dan market yang lebih luas. 

"Kami lantas menyiasati dengan menambah hari penjualan yang biasanya hanya Kamis di satu lokasi kami tambah hari Minggu di lokasi yang berbeda di Kawasan Patung Itik Amuntai, " jelasnya.

Gusti  mengatakan pada tahun ini APINDO telah membantu pemasaran produk kerajinan HSU ke mancanegara dan mendapatkan respon positif dari perajin dan pembeli yang diharapkan  semakin memacu semangat para pengrajin untuk berproduksi lebih baik lagi.

"Kita akan terus upayakan menjalin mitra agar produk masyarakat HSU ini bisa go international," pungkasnya

 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022