Martapura, (Antaranews Kalsel) - H.Muhammad Arsyad secara resmi dilantik sebagai Ketua PGRI Kab. Banjar Periode XXI masa bakti 2016 – 2020 oleh Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Kalimantan Selatan H.Muhammad Hatta Hs, Rabu (25/2) di Aula Barakat Martapura.


Pelantikan Ketua dan Pengurus PGRI  Kabupaten Banjar Periode XXI Masa Bakti 2016 -2020, tersebut dihadiri pula oleh Bupati Banjar KH Khalilurrahman, Ketua DPRD Banjar H Muhammad Rusli, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar  Rakhmat Dhany serta seluruh ranting dan cabang pengurus PGRI yang berada di Kabupaten Banjar.

Bupati Banjar KH Khalilurrahman dalam sambutannya mengatakan, PGRI sebagai organisasi profesi guru yang tidak pernah padam dalam peningkatan profesionalisme yang bertujuan untuk mengangkat harkat dan martabat guru, serta untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Banjar, sesuai rilis Humas Banjar diterima Antaranews Kalsel.

Kita akan terus bekerja keras, mempertebal semangat pembangunan yang lebih baik lagi serta menyatukan langkah untuk pembangunan Kabupaten Banjar yang lebih maju di bidang pendidikan.

Khalilurrahman mengungkapkan guru adalah jabatan profesi yang karakternya berbeda dengan pekerjaan yang lainnya. Saya memberikan apresiasi kepada guru-guru di seluruh wilayah Kabupaten Banjar yang telah mengabdi dengan sepenuh hati dan mempersiapkan anak-anak kita untuk menyongsong masa depan.

Hal ini dikarenakan fakta empirik yang menunjukkan anak yang pintar di sekolah belum tentu pintar juga didalam mengembangkan dunia usaha dan mencari lapangan kerja.

Beberapa survei menunjukkan bahwa, banyak siswa yang biasa belajar dalam kehidupan akademis yang baik tidak lebih dari 30 %. Ini pun mereka belum bisa belajar dengan baik dan belum mampu mengukur keberhasilan belajarnya tersebut atau dengan kata lain hanya sekedar belajar.

“Untuk itu, tugas guru harus dibangun keunggulan yang dimiliki secara personal oleh siswa yang nantinya bisa diandalkan dalam kehidupan bermasyarakat,” pesannya.

Ia juga berharap, agar PGRI tetap solid dalam menjalankan tugasnya mencerdaskan anak bangsa. PGRI harus mampu menjadi bagian dari reformasi pendidikan karena pendidikan harus mampu menciptakan generasi yang mampu berkompetensi. Pengurus PGRI juga diharapkan bisa tanggap terhadap masalah–masalah yang dihadapi oleh guru, apalagi permasalahan guru pada akhir-akhir ini menjadi tema yang menarik untuk dibahas.

Sementara itu Ketua PGRI Banjar yang baru, H Muhammad Arsyad mengatakan, dirinya mengucapkan ribuan terima kasih kepada rekan-rekan PGRI yang telah mempercayainya untuk memimpin PGRI Kabupaten Banjar kedepan.

"Tentunya harus ada dukungan teman-teman PGRI, baik tingkat ranting maupun cabang yang berada di lingkungan Kabupaten Banjar. Saya juga mengharapkan dukungan kepada seluruh pengurus dan jajaran PGRI yang berada di Kabuapten Banjar," kata Guru Khalil.

dia juga berharap PGRI bisa lebih efektif dalam membantu kesuksesan pemerintah, dalam dunia pendidikan.

Sesuai kondisi, harapan, dukungan yang diberikan serta jati diri PGRI sebagai organisasi profesi, perjuangan dan ketenagakerjaan, sebagaimana tercantum pada Anggaran Dasar PGRI Bab III Pasal 3, maka, Insya Allah, dalam Konferensi Kerja PGRI Kabupaten Banjar bulan depan kami berkomitmen untuk memprioritaskan penyusunan program terkait pengembangan profesi anggota dan pengembangan kompetensi personal anggota PGRI sebagai program unggulan yang nantinya bermitra dengan beberapa pihak.

Muhammad Arsyad juga berharap, dengan meprioritaskan program yang berpihak pada peningkatan mutu guru/anggota PGRI, maka secara signipikan diharapkan akan berimbas pada etos kerja, semangat, pengabdian serta profesionalitas para tenaga pendidik, yang pada akhirnya akan mewujudkan lulusan yang menjadikan masyarakat Kabupaten Banjar yang cerdas, terampil, berkualitas dan Islami. (sadi/f)

Pewarta: Asmuni

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016