Empat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Pemkab Tala) mencanangkan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) atau Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Kamis (30/6/2022).
Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Tanah Laut 188.45/845-KUM/2022, empat SKPD tersebut adalah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Perdagangan (Diskopdag) Tanah Laut, Dinas Pariwisata (Dispar) Tanah Laut, Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerind) Tanah Laut dan Kecamatan Takisung.
Bupati Tanah Laut HM Sukamta mengatakan, dalam membangun zona integritas salah satu tahapannya adalah dengan melakukan pencanangan zona integritas yang merupakan bentuk pernyataan pemerintah daerah terhadap empat SKPD yang siap menyandang predikat zona integritas.
"Saya pertegas, pembangunan zona integritas adalah upaya penting bersama. Dengan penandatanganan komitmen hari ini mencerminkan tekad bersama agar Pemkab Tala menjadi zona berintegritas sebagai WBK atau WBBM," ujar Sukamta.
Dia mengungkapkan, dua dari 11 SKPD lingkup Pemkab Tala sudah menjadi WBK.
Sukamta berharap, SKPD lainnya yang belum mengikuti pencanangan agar dapat segera menyusul.
"Kita berharap seluruh SKPD dapat menyatakan sebagai SKPD dengan zona integritas WBK menuju WBBM. Inilah yang ingin kita wujudkan. Pemerintahan kita harus berani melayani dan bebas korupsi, sebab korupsi tidak akan memberikan keberkahan apapun," tambahnya.
Bupati mengaku turut bangga apabila setelah hari ini ada SKPD menyatakan siap mewujudkan zona integritas.
Untuk itulah, sebut dia, prestasi dan tekad dalam bekerja secara maksimal tidak berkhianat terhadap rakyat.
"Itulah yang saya banggakan apabila berani menyatakan tidak akan korupsi. Jika menyatakan saja tidak berani, bagaimana kita akan berbuat, sedangkan bertekad saja tidak. Saya tunggu yang belum agar menyatakan siap menuju WBK dan WBBM," harapnya.
Pencanangan kali ini turut dipadukan dengan kegiatan kick off Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) sekaligus launching Gerakan Daerah Himung Ulahan Tanah Laut (Hutala) ditandai dengan kehadiran logo Hutala.
Selain itu, dilanjutkan Gebyar Produk UMKM dan IKM Tala menghadirkan puluhan pelaku UMKM dan IKM di halaman kantor bupati setempat.
Baca juga: Bupati : Gerakan Hutala upaya mendukung produk UMKM dan IKM lokal
Baca juga: Bupati Tanah Laut ingatkan SKPD gunakan produk dalam negeri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Tanah Laut 188.45/845-KUM/2022, empat SKPD tersebut adalah Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Perdagangan (Diskopdag) Tanah Laut, Dinas Pariwisata (Dispar) Tanah Laut, Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerind) Tanah Laut dan Kecamatan Takisung.
Bupati Tanah Laut HM Sukamta mengatakan, dalam membangun zona integritas salah satu tahapannya adalah dengan melakukan pencanangan zona integritas yang merupakan bentuk pernyataan pemerintah daerah terhadap empat SKPD yang siap menyandang predikat zona integritas.
"Saya pertegas, pembangunan zona integritas adalah upaya penting bersama. Dengan penandatanganan komitmen hari ini mencerminkan tekad bersama agar Pemkab Tala menjadi zona berintegritas sebagai WBK atau WBBM," ujar Sukamta.
Dia mengungkapkan, dua dari 11 SKPD lingkup Pemkab Tala sudah menjadi WBK.
Sukamta berharap, SKPD lainnya yang belum mengikuti pencanangan agar dapat segera menyusul.
"Kita berharap seluruh SKPD dapat menyatakan sebagai SKPD dengan zona integritas WBK menuju WBBM. Inilah yang ingin kita wujudkan. Pemerintahan kita harus berani melayani dan bebas korupsi, sebab korupsi tidak akan memberikan keberkahan apapun," tambahnya.
Bupati mengaku turut bangga apabila setelah hari ini ada SKPD menyatakan siap mewujudkan zona integritas.
Untuk itulah, sebut dia, prestasi dan tekad dalam bekerja secara maksimal tidak berkhianat terhadap rakyat.
"Itulah yang saya banggakan apabila berani menyatakan tidak akan korupsi. Jika menyatakan saja tidak berani, bagaimana kita akan berbuat, sedangkan bertekad saja tidak. Saya tunggu yang belum agar menyatakan siap menuju WBK dan WBBM," harapnya.
Pencanangan kali ini turut dipadukan dengan kegiatan kick off Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) sekaligus launching Gerakan Daerah Himung Ulahan Tanah Laut (Hutala) ditandai dengan kehadiran logo Hutala.
Selain itu, dilanjutkan Gebyar Produk UMKM dan IKM Tala menghadirkan puluhan pelaku UMKM dan IKM di halaman kantor bupati setempat.
Baca juga: Bupati : Gerakan Hutala upaya mendukung produk UMKM dan IKM lokal
Baca juga: Bupati Tanah Laut ingatkan SKPD gunakan produk dalam negeri
Editor : Mahdani
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022