Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan memastikan penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tahun 2022 ini dijadwalkan pada 21--27 Juli di Kota Banjarmasin.
Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kalsel M Fitri Hernadi di Banjarmasin, Senin, menyampaikan, semua kontingen dari kabupaten/kota memastikan ikut pada penyelenggaraan POPDA Kalsel 2022.
"13 kabupaten/kota memastikan akan mengirim atletnya tingkat SMP dan SMA," ujarnya.
POPDA Kalsel ini, kata Fitri, mempertandingkan 8 cabang olahraga, yakni sepak bola, sepak takraw, tenis lapangan, bulu tangkis, voli indoor, basket, pencak silat dan tinju.
Menurut dia, semua venue untuk pertandingan sudah siap, hingga tidak ada kendala lagi nanti di luar itu.
Sama halnya dengan anggaran, kata Fitri, juga sudah disiapkan, baik dari pihaknya di provinsi juga kabupaten dan kota.
"Jadi untuk anggaran tidak ada masalah lagi, Pemprov dan 13 kabupaten/kota sudah siap," tuturnya.
Soalnya pelaksanaan POPDA tahun 2022 ini dirancang pada masa pandemi COVID-19, ujar Fitri, maka pelaksanaannya tanpa seremoni pembukaan dan penutupan.
"Jadi pas tanggal 21 Juli itu langsung pertandingan, hingga akhir langsung penutupan, dilaksanakan memenuhi protokol kesehatan," tuturnya.
Dia pun berharap pada pelaksanan POPDA ini akan muncul bibit-bibit atlet yang baik dan berbakat, hingga bisa dibina lebih lanjut untuk menjadi atlet profesional.
Sebagaimana Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang dicanangkan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Kalsel masuk 11 provinsi yang diutamakan melaksanakan pencetakan atlet berprestasi untuk nasional tersebut.
"Jadi harus kita upayakan terus mencari atlet muda berbakat, salah satunya lewat POPDA ini," paparnya.
Baca juga: Pencak silat Balangan mantapkan persiapan jelang POPDA
Baca juga: 300 pelajar Batola ikuti seleksi POPDA 2022
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kalsel M Fitri Hernadi di Banjarmasin, Senin, menyampaikan, semua kontingen dari kabupaten/kota memastikan ikut pada penyelenggaraan POPDA Kalsel 2022.
"13 kabupaten/kota memastikan akan mengirim atletnya tingkat SMP dan SMA," ujarnya.
POPDA Kalsel ini, kata Fitri, mempertandingkan 8 cabang olahraga, yakni sepak bola, sepak takraw, tenis lapangan, bulu tangkis, voli indoor, basket, pencak silat dan tinju.
Menurut dia, semua venue untuk pertandingan sudah siap, hingga tidak ada kendala lagi nanti di luar itu.
Sama halnya dengan anggaran, kata Fitri, juga sudah disiapkan, baik dari pihaknya di provinsi juga kabupaten dan kota.
"Jadi untuk anggaran tidak ada masalah lagi, Pemprov dan 13 kabupaten/kota sudah siap," tuturnya.
Soalnya pelaksanaan POPDA tahun 2022 ini dirancang pada masa pandemi COVID-19, ujar Fitri, maka pelaksanaannya tanpa seremoni pembukaan dan penutupan.
"Jadi pas tanggal 21 Juli itu langsung pertandingan, hingga akhir langsung penutupan, dilaksanakan memenuhi protokol kesehatan," tuturnya.
Dia pun berharap pada pelaksanan POPDA ini akan muncul bibit-bibit atlet yang baik dan berbakat, hingga bisa dibina lebih lanjut untuk menjadi atlet profesional.
Sebagaimana Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang dicanangkan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Kalsel masuk 11 provinsi yang diutamakan melaksanakan pencetakan atlet berprestasi untuk nasional tersebut.
"Jadi harus kita upayakan terus mencari atlet muda berbakat, salah satunya lewat POPDA ini," paparnya.
Baca juga: Pencak silat Balangan mantapkan persiapan jelang POPDA
Baca juga: 300 pelajar Batola ikuti seleksi POPDA 2022
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022