Sangat jarang bahkan tidak pernah terjamah oleh pemerintah daerah, relawan Sahabat Dusun Peduli (SDP) di Balangan rajin berbagi dan membantu warga masyarakat Kabupaten Balangan yang berada di pelosok-pelosok desa.
Ketua SDP Balangan Rifanesha mengungkapkan dalam beberapa hari belakangan pihaknya terus ke pelosok desa melakukan pendekatan kepada warga terkait dalam hal menanyakan keadaan mereka di sana.
"Dari keterangan mereka bahkan ada tempat ibadah yang sering terendam air jika hujan deras. Mereka sudah berusaha mengajukan proposal untuk keperluan mushalla mereka tapi belum ada respon dari pihak terkait. Di sinilah peranan kami dan para dermawan," kata Rifan kepada ANTARA di Paringin, Minggu.
Menurut dia, pihaknya bergerak langsung ke tujuan mencari info lokasi sesuai dengan target penyaluran karena pemda sendiri tidak pro aktif dalam mencari hal tersebut.
Dia melanjutkan, pada intinya para relawan bergerak salah satunya untuk mengetuk pintu hati pihak yang terkait agar kiranya lebih memperhatikan keadaan warga pelosok yang masih banyak belum terjamah bahkan ada yang tidak pernah sama sekali didatangi pihak manapun.
"Kami hanya menjembatani segala sesuatunya yang sudah ada dan kami pun bergerak tanpa syarat, yaitu melakukannya dengan budget seadanya," tuturnya.
Kemudian, jelas Rifan, sebelumnya di suatu masjid memerlukan Al-Quran, lalu pihaknya bagikan ke media sosial akhirnya banyak yang ingin berpartisipasi dalam kebaikan yaitu mengirim sejumlah uang untuk nantinya dibelikan Al-Quran.
Selain itu, jika ada donator yang ingin menyumbang untuk perbaikan langgar yang kurang layak juga pihaknya jalankan hingga pemantauan progres perbaikannya.
"Harus digaris bawahi tim relawan SDP melaksanakan tugas ini tanpa digaji, jika relawan bisa makan dan minum saat pelaksanaan program itu, salah satunya bantuan dari yayasan berupa biaya operasional," pungkasnya.
Baca juga: Arus Mudik - Polres Balangan siaga 24 jam melayani para pemudik
Baca juga: 1500 PKL dan pedagang warung di Balangan dapat BTP
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Ketua SDP Balangan Rifanesha mengungkapkan dalam beberapa hari belakangan pihaknya terus ke pelosok desa melakukan pendekatan kepada warga terkait dalam hal menanyakan keadaan mereka di sana.
"Dari keterangan mereka bahkan ada tempat ibadah yang sering terendam air jika hujan deras. Mereka sudah berusaha mengajukan proposal untuk keperluan mushalla mereka tapi belum ada respon dari pihak terkait. Di sinilah peranan kami dan para dermawan," kata Rifan kepada ANTARA di Paringin, Minggu.
Menurut dia, pihaknya bergerak langsung ke tujuan mencari info lokasi sesuai dengan target penyaluran karena pemda sendiri tidak pro aktif dalam mencari hal tersebut.
Dia melanjutkan, pada intinya para relawan bergerak salah satunya untuk mengetuk pintu hati pihak yang terkait agar kiranya lebih memperhatikan keadaan warga pelosok yang masih banyak belum terjamah bahkan ada yang tidak pernah sama sekali didatangi pihak manapun.
"Kami hanya menjembatani segala sesuatunya yang sudah ada dan kami pun bergerak tanpa syarat, yaitu melakukannya dengan budget seadanya," tuturnya.
Kemudian, jelas Rifan, sebelumnya di suatu masjid memerlukan Al-Quran, lalu pihaknya bagikan ke media sosial akhirnya banyak yang ingin berpartisipasi dalam kebaikan yaitu mengirim sejumlah uang untuk nantinya dibelikan Al-Quran.
Selain itu, jika ada donator yang ingin menyumbang untuk perbaikan langgar yang kurang layak juga pihaknya jalankan hingga pemantauan progres perbaikannya.
"Harus digaris bawahi tim relawan SDP melaksanakan tugas ini tanpa digaji, jika relawan bisa makan dan minum saat pelaksanaan program itu, salah satunya bantuan dari yayasan berupa biaya operasional," pungkasnya.
Baca juga: Arus Mudik - Polres Balangan siaga 24 jam melayani para pemudik
Baca juga: 1500 PKL dan pedagang warung di Balangan dapat BTP
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022