Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS), Syamsuri Arsyad menghadiri acara kunjungan kerja Komisi V DPR RI dalam rangka peninjauan Infrastruktur dan transportasi di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), di Diamond Hall Hotel Aston Tanjung, Kabupaten Tabalong.
Ia mengatakan, mengusulkan terkait konsep pembangunan semacam "Banjar Bakula" yang menjadi proyek Kawasan Strategis Provinsi, yakni "Hulu Sungai Sapadangsanakan".
"Untuk kabupaten agar ada proyek semacam itu dengan istilah apapun namanya, semisal "Hulu Sungai Sapadangsanakan" dalam rangka menjadikan banua enam gerbang Ibu Kota Negara (IKN)," katanya, Senin (18/4) kemarin.
Baca juga: Komisi V DPR dukung pembangunan jembatan kembar di Balangan
Selain itu, untuk usulan di Kabupaten HSS, pihaknya menyampaikan permohonan untuk pembangunan Rumah Susun (Rusun) Pondok Pesantren (Ponpes), bantuan transfortasi bus untuk anak sekolah.
Juga bantuan sanitasi dan air bersih, perbaikan infrastruktur jalan khususnya yang terdampak banjir, serta pentingnya pembangunan tanggul sebab penanganan pencegahan banjir tidak bisa dilihat sebagai persoalan parsial atau per daerah saja.
Hal ini disadari seperti dampak banjir yang terjadi di Kabupaten HSS juga dirasakan oleh warga Hulu Sungai Tengah (HST), begitupun sebaliknya, sehingga mengakibatkan kerusakan infrastruktur maka diperlukan pencegahan lintas kabupaten dari daerah hulu dan hilir.
"Kita ketahui dengan dibangunnya tanggul di Kabupaten Tapin telah efektif mengurangi dampak banjir, jadi pembangunan serupa juga diharapkan di daerah kami namun tentunya agar dibantu melalui pembiayaan APBN karena ABPD terbatas," katanya.
Baca juga: Bupati Tabalong paparkan usulan pembangunan ke Komisi V DPR RI
Kunjungan anggota Komisi V DPR RI ini dipimpin Wakil Ketua Komisi V DPRI RI, Syaifullah Tamliha didampingi sejumlah anggota serta perwakilan Kementerian Perhubungan serta pihak terkait lainnya.
Komisi V DPR RI beserta rombongan juga melihat proyek pelebaran ruas jalan Mabuun dan kawasan Kota Tanjung Hijau, termasuk kondisi Bandara Udara Warukin yang pengoperasiannya terhenti sejak 2019.
Dalam rangkaian kunjungan ini masing-masing kabupaten dan kota diminta memberikan saran dan usulan, dihadiri pula Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar, sejumlah kepala daerah, walikota dan forum komunikasi pimpinan daerah se-Kalsel membahas pembangunan infrastruktur dan transportasi daerah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Ia mengatakan, mengusulkan terkait konsep pembangunan semacam "Banjar Bakula" yang menjadi proyek Kawasan Strategis Provinsi, yakni "Hulu Sungai Sapadangsanakan".
"Untuk kabupaten agar ada proyek semacam itu dengan istilah apapun namanya, semisal "Hulu Sungai Sapadangsanakan" dalam rangka menjadikan banua enam gerbang Ibu Kota Negara (IKN)," katanya, Senin (18/4) kemarin.
Baca juga: Komisi V DPR dukung pembangunan jembatan kembar di Balangan
Selain itu, untuk usulan di Kabupaten HSS, pihaknya menyampaikan permohonan untuk pembangunan Rumah Susun (Rusun) Pondok Pesantren (Ponpes), bantuan transfortasi bus untuk anak sekolah.
Juga bantuan sanitasi dan air bersih, perbaikan infrastruktur jalan khususnya yang terdampak banjir, serta pentingnya pembangunan tanggul sebab penanganan pencegahan banjir tidak bisa dilihat sebagai persoalan parsial atau per daerah saja.
Hal ini disadari seperti dampak banjir yang terjadi di Kabupaten HSS juga dirasakan oleh warga Hulu Sungai Tengah (HST), begitupun sebaliknya, sehingga mengakibatkan kerusakan infrastruktur maka diperlukan pencegahan lintas kabupaten dari daerah hulu dan hilir.
"Kita ketahui dengan dibangunnya tanggul di Kabupaten Tapin telah efektif mengurangi dampak banjir, jadi pembangunan serupa juga diharapkan di daerah kami namun tentunya agar dibantu melalui pembiayaan APBN karena ABPD terbatas," katanya.
Baca juga: Bupati Tabalong paparkan usulan pembangunan ke Komisi V DPR RI
Kunjungan anggota Komisi V DPR RI ini dipimpin Wakil Ketua Komisi V DPRI RI, Syaifullah Tamliha didampingi sejumlah anggota serta perwakilan Kementerian Perhubungan serta pihak terkait lainnya.
Komisi V DPR RI beserta rombongan juga melihat proyek pelebaran ruas jalan Mabuun dan kawasan Kota Tanjung Hijau, termasuk kondisi Bandara Udara Warukin yang pengoperasiannya terhenti sejak 2019.
Dalam rangkaian kunjungan ini masing-masing kabupaten dan kota diminta memberikan saran dan usulan, dihadiri pula Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar, sejumlah kepala daerah, walikota dan forum komunikasi pimpinan daerah se-Kalsel membahas pembangunan infrastruktur dan transportasi daerah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022