Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, H Ibnu Sina menyampaikan, sebanyak 944 orang guru yang lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) sudah terima Surat Keputusan (SK).

Ibnu mengatakan di Banjarmasin, Jumat, SK pengangkatan para guru P3K tersebut diserahkan hari ini, sehingga mereka sudah mendapat kepastian status sebagai pegawai pemerintah.

"Kita bersyukur semuanya berjalan lancar, kami harapkan mereka bisa mengabdi dengan sebaik-baiknya," kata Ibnu.

Dia pun menyampaikan bahwa P3K yang sudah lulus ini belum memenuhi kuota. Kuota bagi Kota Banjarmasin untuk penerimaan guru P3K ini sebanyak 1.339 orang.

"Artinya masih tersisa sekitar 400 kuota yang masih belum terpenuhi," ucapnya.

Denga demikian, ujar Ibnu, masih ada peluang bagi yang belum lulus tes seleksi tahap satu dan dua, karena akan ada seleksi tahap ketiga.

"Jadi jangan berkecil hati yang belum lulus, tetap semangat, jika rezeki tak kan kemana," ucapnya.

Ibnu mengungkapkan, anggaran untuk kesejahteraan bagi guru P3K ini cukup besar digelontorkan pemerintah, jika semua kuota terpenuhi mencapai Rp60 miliar per tahun.

Sebab, lanjut dia, P3K memiliki status yang sama dengan mendapatkan gaji dan tunjangan seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada umumnya. 

"Hanya yang membedakan mereka tidak mendapatkan dana pensiun," ujarnya.

Untuk itu, Ibnu pun berharap, yang sudah meraih keberhasilan dapat status P3K ini agar bekerja sebaik-baiknya, berprestasi dan memenuhi target pendidikan nasional.

Baca juga: DPRD Banjarmasin: cermati data penerima bantuan sosial
Baca juga: Pemerintah lanjutkan normalisasi sungai Veteran Banjarmasin tahun ini
 

Pewarta: Sukarli

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022