Banjarmasin (Antaranews Kalsel)- Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, ingin meniru pengelolaan lingkungan Kota Surabaya, Jawa Timur, hingga bisa menjadi indah bersih, rindang, dan asri.
Guna mewujudkan tersebut, maka sejumlah wartawan yang tergabung dalam pres room Pemkot Banjarmasin, dan sejumlah staf Humas, Dinas Kebersihan Pertamanan, Bagian Umum, Dishub dan dipimpin Kepala Badan Lingkungan Hidup Hamdi kunjungan ke Surayaba, kata Kepala Bagian Humas Kurnadiansyah, Minggu.
Kunjungan rombongan dua hari tersebut berakhir Sabtu kemarin (7/11) dan meninjau komplek pemukiman penduduk Desa Gundih Kecamatan Bubuhan yang pernah meraih juara lomba " Green and Clean" di kota yang dipimpin Wali Kota Bu Risma.
Dalam kesempatan tersebut, rombongan disambut pengurus kelurahan dan para kader lingkungan yang kemudian menuturkan perjuangan panjang yang memotivasi warga sehingga sadar dan bersedia diajak untuk menciptakan lingkungan yang bersih, indah, rindang, asri dan sehat.
Lingkungan itu disebutkan sebagai kawasan yang menjadi contoh di kota pahlawan tersebut karena berhasil mengelola sampah melalui bank sampah hingga memberikan penghasilan tambahan warga, berhasil mengelola air limbah melalui sistem filterasi hingga bisa digunakan untuk mandi, cuci dan menyiram tanaman.
Kemudian warga setempat melalui beberapa kali pelatihan juga berhasil mengubah sampah organik menjadi kompos yang bisa digunakan untuk menyuburkan berbagai tanaman hias, tanaman penghijauan, bahkan ada kompos yang menjadi barang dagangan.
Seorang kader lingkungan kampung Gundih, Rudi Cahyono menuturkan lokasi yang melakukan penghijauan kampung itu ada sekitar 10 RW, setiap RW terduri dari 1 hingga 3 RT, melalui 65 orang kader lingkungan itulah kemudian memotivasi warga setempat untuk menciptakan lingkungan asri dan bersih seperti itu.
Dengan kemauan warga menciptakan lingkungan bersih dan asri hingga memperoleh perhatian Pemkot setempat yang kemudian memberikan berbagai pelatihan, selain itu kampung tersebut juga memperoleh bantuan CSR dari berbagai perusahaan.
Kepala BLHD Banjarmasin Hamdi menyebutkan tak sulit untuk menciptakan kota Banjarmasin serupa dengan Kota Surabaya, asalkan adanya komitmen bersama antara masyarakat dan pe,erintah untuk mewujudkannya.
Sementara itu Kepala Bagian Humas Kurnadiansyah menyebutkan kunjungan ke lokasi tersebut untuk memberikan wawasan wartawan dan staf humas serta karyawan pemkot lainnya bagaimana mengelola lingkungan yang baik.
Kepada wartawan diharapkan melakukan peliputan kemudian membuat laporan di media masing-masing untuk bisa memotivasi masyarakat kota Banjarmasin berbuat serupa dengan warga Surabaya, dengan demikian maka Banjarmasin bisa menjadi kota yang indah, bersih, dan asri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
Guna mewujudkan tersebut, maka sejumlah wartawan yang tergabung dalam pres room Pemkot Banjarmasin, dan sejumlah staf Humas, Dinas Kebersihan Pertamanan, Bagian Umum, Dishub dan dipimpin Kepala Badan Lingkungan Hidup Hamdi kunjungan ke Surayaba, kata Kepala Bagian Humas Kurnadiansyah, Minggu.
Kunjungan rombongan dua hari tersebut berakhir Sabtu kemarin (7/11) dan meninjau komplek pemukiman penduduk Desa Gundih Kecamatan Bubuhan yang pernah meraih juara lomba " Green and Clean" di kota yang dipimpin Wali Kota Bu Risma.
Dalam kesempatan tersebut, rombongan disambut pengurus kelurahan dan para kader lingkungan yang kemudian menuturkan perjuangan panjang yang memotivasi warga sehingga sadar dan bersedia diajak untuk menciptakan lingkungan yang bersih, indah, rindang, asri dan sehat.
Lingkungan itu disebutkan sebagai kawasan yang menjadi contoh di kota pahlawan tersebut karena berhasil mengelola sampah melalui bank sampah hingga memberikan penghasilan tambahan warga, berhasil mengelola air limbah melalui sistem filterasi hingga bisa digunakan untuk mandi, cuci dan menyiram tanaman.
Kemudian warga setempat melalui beberapa kali pelatihan juga berhasil mengubah sampah organik menjadi kompos yang bisa digunakan untuk menyuburkan berbagai tanaman hias, tanaman penghijauan, bahkan ada kompos yang menjadi barang dagangan.
Seorang kader lingkungan kampung Gundih, Rudi Cahyono menuturkan lokasi yang melakukan penghijauan kampung itu ada sekitar 10 RW, setiap RW terduri dari 1 hingga 3 RT, melalui 65 orang kader lingkungan itulah kemudian memotivasi warga setempat untuk menciptakan lingkungan asri dan bersih seperti itu.
Dengan kemauan warga menciptakan lingkungan bersih dan asri hingga memperoleh perhatian Pemkot setempat yang kemudian memberikan berbagai pelatihan, selain itu kampung tersebut juga memperoleh bantuan CSR dari berbagai perusahaan.
Kepala BLHD Banjarmasin Hamdi menyebutkan tak sulit untuk menciptakan kota Banjarmasin serupa dengan Kota Surabaya, asalkan adanya komitmen bersama antara masyarakat dan pe,erintah untuk mewujudkannya.
Sementara itu Kepala Bagian Humas Kurnadiansyah menyebutkan kunjungan ke lokasi tersebut untuk memberikan wawasan wartawan dan staf humas serta karyawan pemkot lainnya bagaimana mengelola lingkungan yang baik.
Kepada wartawan diharapkan melakukan peliputan kemudian membuat laporan di media masing-masing untuk bisa memotivasi masyarakat kota Banjarmasin berbuat serupa dengan warga Surabaya, dengan demikian maka Banjarmasin bisa menjadi kota yang indah, bersih, dan asri.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015