Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Manajemen PT Pertamina menyiapkan sebanyak 40 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), di Kalimantan Selatan, untuk menjual Pertalite.


Senior Supervisor Eksternal Relations PT Pertamina Andar Titi Lestari, Selasa menyampaikan, setelah berhasil diaktifkan di wilayah Kalimantan Timur pada September, kini Pertalite akan segera di aktifkan di Kalimantan Selatan.

"Bagi yang selama ini menggunakan Premium, ingin lebih irit dan lebih murah, tarikan kencang serta melaju lebih jauh, gunakan RON 90 (Pertalite)," ujar Andar, melalui siaran pers.

Pertalite merupakan BBM Non Subsidi yang di produksi oleh Pertamina sebagai alternative pilihan kepada konsumen khususnya konsumen BBM jenis premium dengan level Research Octane Number (RON) 90 dan di atas kualitas BBM jenis premium, yang lebih berkualitas, hemat, ramah lingkungan dan dengan harga yang terjangkau.

Dia menuturkan, terinspirasi oleh perkembangan teknologi kendaraan bermotor di Indonesia, pertalite adalah varian baru dari produk gasoline non subsidi Pertamina yang diharapkan dapat memberikan lebih banyak pilihan kepada konsumen.

Dengan level research octane number (RON) 90, Pertalite membuat pembakaran pada mesin kendaraan dengan teknologi terkini lebih baik dibandingkan dengan Premium yang memiliki RON 88.

Menurut dia, pertalite sesuai untuk digunakan kendaraan bermotor roda dua hingga kendaraan multi purpose vehicle ukuran menengah.

Andar menyampaikan, secara Nasional, jumlah outlet Pertalite sampai dengan 30 September 2015 sejak di aktifkan bulan Juli 2015 lalu, sudah mencapai 1141 SPBU.

"Kalimantan Timur adalah wilayah ketiga setelah Jawa dan Bali yang pertama menjual Pertalite bulan September lalu. Total Outlet yang menjual Pertalite adalah 15 dan rata-rata penjualan sudah mencapai 22,5 KL per hari," terang dia.

Hal ini membuktikan sudah mulai ada kesadaran masyarakat terhadap kualitas BBM yang lebih berkualitas, hemat, ramah lingkungan, dan harga yang terjangkau untuk pembakaran mesinnya.

Untuk harga dan lokasi SPBU Roll out atau uji coba, Andar mengaku belum bisa memberikan informasi tersebut "Kita tunggu saja, pasti akan kami informasikan� ujar Andar.

Andar berharap, masyarakat Kalimantan Selatan dapat menerima kehadiran Pertalite ini.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015